Sementara itu, mobil yang ditumpangi Zulfanny dan Amelia Puteri memilih kabur ke arah Dusun Langkang untuk menghindari kejaran korban.
Saat merasa aman, mereka kembali ke arah Gantung untuk mencari penginapan.
Sesampai di penginapan, Zulfanny pemeran Ikal Film Laskar Pelangi langsung beristirahat. Sedangkan Amelia Putri dan rekannya berinisiatif keluar penginapan untuk membeli minuman dan rokok.
Apes bagi mereka, karena merasa ada yang mengejar justru menyerempet pengendara sepeda motor dan karena takut, mereka putar arah kembali dan kabur.
Saat melintas di depan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Menumbing di pasar Gantung, personil jaga mengenali mobil mereka dan segera menghubungi Kanit Res Polsek Gantung untuk melakukan pengejaran.
Pengejaran akhirnya berhasil dengan menghentikan kendaraan di Dusun Langkang.
Namun karena panik, pengemudi mobil menabrak kendaraan anggota polisi sehingga menyebabkan bagian kanan depan mobil ringsek.
Kemudian, anggota meminta seluruh penumpang mobil turun dan melakukan penggeledahan.
Hasilnya, anggota menemukan senjata tajam jenis pedang samurai yang sempat digunakan Zulfanny, untuk menakuti korban.
Selanjutnya, pengemudi dan penumpang mobil dibawa ke Polsek Gantung sekaligus menjemput Zulfanny di penginapan.
Ditemui Belitong Ekspres, Senin (1/5) malam, Kanit Reskrim Polsek Gantung Ipda Sandi Iriawan membenarkan perihal diamankannya Zulfanny.
"Saat ini sudah kita amankan dan dimintai keterangan (BAP). Terdapat 2 orang (tersangka) yang kita amankan di Polsek Gantung yaitu Zulfani Pasa dan Aldi (pemilik pedang samurai). Sementara 2 orang lainnya hanya sebagai saksi karena pada saat kejadian mereka pasif," jelas Ipda Sandi.
Ipda Sandi menambahkan, untuk kasus penipuan Open BO dengan pelaku Amelia Putri ditangani Satreskrim Polres Beltim.
Sehingga yang bersangkutan menjalani pemeriksaan dan di tahan di Polres Beltim.
"Untuk kasus penipuan Open BO kasusnya di tangani Satreskrim Polres Beltim karena beda lokus. Tapi untuk kepemilikan senjata tajam dan tabrak lari di Polsek Gantung," kata Ipda Sandi.
Source | : | tribunnews,Belitung.tribunnews.com |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar