GridFame.id - Kelas training atau workshop selama ini diburu banyak jobseeker.
Sebab, ilmu yang didapatkan bisa menjadi bekal saat melamar kerja.
Selain itu, kelas workshop atau training biasanya juga memberikan sertifikat keahlian.
Sertifikat ini akan menjadi nilai plus di mata rekruter.
Sayangnya, belakangan banyak sekali kelas training atau workshop yang ternyata penipuan.
Alih-alih mendapat ilmu dan sertifikat, data jobseeker yang mendaftar justru diperjualbelikan.
Salah satunya untuk data pendaftaran pinjol ilegal.
Bahkan, ada yang saldo di rekeningnya sampai terkuras habis.
Agar tak jadi korban, ketahui ciri-ciri penipuan berkedok kelas training atau workshop di bawah ini.
Simak sampai tuntas!
Ada banyak sekali penipuan dengan embel-embel kelas training atau workshop.
Nah, berikur ini adalah ciri penipuan berkedok kelas training atau workshop yang dirangkum GridFame.id dari video TikTok Samanea Akademi dan beberapa sumber lainnya.
Ciri yang pertama adalah pemicaran atau pemateri yang tidak kompeten.
Sebelum mendaftar kelas training atau workshop, Anda harus mencari tahu siapa pematerinya.
Anda bisa mencari di aplikasi LinkedIn.
Biasanya, pembicara atau pemateri yang kompeten memiliki profil yang jelas di aplikasi tersebut.
Pada profilnya, biasanya tercantum pendidikan dan pengalaman sebelumnya.
Ciri kedua adalah calon pendaftar dimintai data pribadi.
Baca Juga: 4 Tanda-tanda Modus Penipuan Investasi dengan Skema Ponzi, Bukannya Untung Malah Bikin Buntung!
Normalnya, kelas training atau workshop hanya membutuhkan data berupa nama, email, dan nomor HP saja.
Kalau Anda dimintai KTP atau bahkan KK, sebaiknya segera urungkan niat ikut kelas tersebut.
Setelah melakukan pembayaran, kelas training atau workshop bodong biasanya mengirim pemberitahuan kelas ditunda atau dibatalkan.
Biasanya, mereka akan mengatakan jika uang bisa direfund.
Namun, dari kasus yang sudah-sudah, pendaftar tidak pernah mendapatkan uangnya lagi.
Semoga informasinya bermanfaat!
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar