Baca Juga: Banyak yang Gak Tahu! Ternyata Janda Juga Bisa Ajukan KUR, Asalkan Memenuhi Syarat Ini
1. Risiko Bunga
Salah satu risiko terbesar dalam pinjaman uang di bank adalah fluktuasi suku bunga.
Ketika Anda mengajukan pinjaman dengan suku bunga tetap, Anda terlindungi dari fluktuasi suku bunga selama jangka waktu pinjaman.
Namun, jika Anda memilih suku bunga yang mengambang atau suku bunga variabel, Anda harus siap menghadapi perubahan suku bunga yang dapat mempengaruhi besarnya pembayaran bulanan Anda.
Kenaikan suku bunga dapat menyebabkan beban finansial yang lebih tinggi dan mengakibatkan kesulitan dalam membayar cicilan pinjaman.
2. Risiko Pembayaran
Mengambil pinjaman di bank berarti Anda memiliki kewajiban untuk membayar cicilan tepat waktu.
Risiko pembayaran timbul ketika terjadi perubahan dalam kondisi keuangan Anda.
Jika Anda mengalami kesulitan keuangan, seperti kehilangan pekerjaan atau penurunan pendapatan, Anda mungkin menghadapi kesulitan dalam membayar cicilan secara tepat waktu.
Ini dapat berdampak negatif pada riwayat kredit Anda dan meningkatkan risiko terjadinya penalti keterlambatan pembayaran dan biaya tambahan.
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar