GridFame.id - Pertumbuhan teknologi digital telah membawa dampak besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam sektor keuangan.
Fenomena aplikasi pinjaman online (pinjol) semakin populer dan merambah ke berbagai negara, membawa sejumlah keuntungan, tetapi juga menimbulkan sejumlah masalah.
Salah satu jenis pinjol yang menjadi sorotan adalah pinjol semi legal.
Aplikasi pinjol semi legal adalah platform pinjaman online yang beroperasi dengan izin yang minim atau bahkan tidak sah secara hukum.
Mereka seringkali beroperasi dalam keadaan abu-abu.
Pinjol jenis ini mencoba menghindari regulasi ketat yang diterapkan pada lembaga keuangan resmi.
Biasanya pinjol ini digunakan untuk para oknum penjoki pinjol.
Meskipun mungkin mudah diakses dan memberikan pinjaman tanpa jaminan yang cepat, penggunaan aplikasi semacam ini dapat berdampak buruk pada konsumen.
Tak heran jika OJK mengimbau agar masyarakat tidak mengambil pinjaman di pinjol semi legal.
Berikut ini adalah bahaya pakai pinjol semi legal.
Simak sampai tuntas!
Baca Juga: Bukannya Lunas Malah Makin Menumpuk! Ini Ciri Keringanan Pinjol yang Sudah Pasti Penipuan
Aplikasi pinjol semi legal sering menarik bunga yang sangat tinggi, bahkan melebihi batas yang ditetapkan oleh otoritas keuangan.
Selain itu, mereka dapat membebankan biaya tersembunyi yang sulit untuk ditemukan oleh pengguna.
Ini dapat menyebabkan utang yang cepat bertambah besar dan sulit untuk dilunasi.
Ketika pengguna kesulitan melunasi pinjaman, beberapa aplikasi pinjol semi legal dapat menggunakan praktik penagihan yang sangat agresif, termasuk ancaman dan pelecehan.
Ini dapat memberikan tekanan psikologis yang serius kepada peminjam.
Aplikasi pinjol semacam ini sering kali meminta akses ke data pribadi dan sensitif pengguna.
Penggunaan data ini tidak selalu sesuai dengan aturan privasi, dan ada risiko penyalahgunaan informasi pribadi.
Baca Juga: Ini 3 Alasan Kenapa Sebaiknya Tidak Membayar Utang Pinjol Lewat Debt Collector Meski Lebih Praktis
Karena tingginya bunga dan biaya, banyak pengguna terjebak dalam siklus utang berkepanjangan.
Mereka terus meminjam untuk melunasi pinjaman sebelumnya, menciptakan utang yang sulit untuk diatasi.
Penggunaan aplikasi pinjol semi legal dapat mengakibatkan kehancuran keuangan dan tekanan psikologis yang serius.
Pengguna mungkin merasa terjebak dan tidak tahu cara mengatasi utang yang terus bertambah.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Hani Arifah |
Komentar