Berikut adalah beberapa cara umum yang digunakan penipu dalam modus ini:
1. Pesan Palsu Melalui Email atau Pesan Teks: Penipu seringkali mengirimkan pesan palsu yang tampak seperti berasal dari penyedia e-wallet yang terkemuka.
Pesan tersebut berisi tawaran voucher e-wallet gratis atau diskon besar.
Pesan ini mungkin meminta Anda untuk mengklik tautan yang mengarah ke situs web palsu atau mengunduh aplikasi palsu.
2. Situs Web Palsu: Penipu seringkali menciptakan situs web palsu yang mirip dengan situs resmi penyedia e-wallet.
Mereka mungkin meminta Anda untuk mengisi informasi pribadi, seperti nomor ponsel, alamat email, atau kata sandi.
Setelah mendapatkan informasi ini, penipu dapat mengakses akun e-wallet Anda.
3. Transfer Uang: Dalam beberapa kasus, penipu dapat meminta Anda untuk mentransfer sejumlah uang tertentu sebagai syarat untuk menerima voucher e-wallet.
Setelah Anda mentransfer uang, mereka menghilang dan tidak memberikan voucher yang dijanjikan.
Untuk melindungi diri dari penipuan dengan menggunakan voucher e-wallet palsu, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar