Dilansir dari laman resmi julo.co.id, berikut ini penghitungan pajak usaha yang harus dilakukan:
Tentukan dan jumlahkan semua bentuk pendapatan yang diperoleh oleh bisnis yang Anda punya.
Hal ini melibatkan pencatatan pendapatan dari penjualan produk atau layanan, bunga dan sumber pendapatan lainnya yang ada.
Pemahaman terhadap sumber pendapatan ini sangat penting, karena pendapatan kotor dari seluruh bisnis menjadi dasar utama dalam perhitungan pajak usaha.
Lakukan perhitungan terhadap seluruh biaya operasional yang bisa diambil sebagai potongan dari pendapatan kotor bisnis Anda.
Aspek-aspek ini termasuk biaya produksi, biaya administrasi dan biaya operasional lainnya yang terkait dengan kegiatan bisnis.
Pemahaman terhadap setiap biaya ini menjadi suatu hal yang penting, karena memiliki potensi mengurangi pendapatan kotor.
Lakukan pengurangan antara jumlah total biaya operasional dengan pendapatan kotor yang Anda peroleh.
Baca Juga: Hati-Hati! 3 Kesalahan Ini Bikin Bisnis Dropship Jadi Gagal Total
Dari hasil perhitungan ini, akan muncul pendapatan bruto, sebuah metrik penting yang menjadi dasar untuk proses perhitungan pajak lebih lanjut.
Pendapatan bruto mencerminkan jumlah pendapatan bersih yang diperoleh setelah mengurangkan seluruh biaya operasional dari pendapatan kotor.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar