GridFame.id - Pengecekan stok opname memiliki beberapa keuntungan dan pentingnya dalam manajemen persediaan sebuah bisnis.
Melalui pengecekan stok opname secara berkala, bisnis dapat memastikan keakuratan informasi stok yang tersedia di gudang atau lokasi penyimpanan.
Hal ini membantu menghindari kesalahan atau ketidaksesuaian antara jumlah stok yang tercatat dalam sistem persediaan dengan jumlah stok yang sebenarnya ada.
Dengan mengetahui jumlah stok yang sebenarnya ada, bisnis dapat mengidentifikasi potensi kehilangan stok atau kecurangan yang terjadi, seperti pencurian atau kerusakan barang.
Tindakan preventif dapat diambil untuk mengurangi risiko tersebut dan menjaga keamanan persediaan.
Dengan pemahaman yang akurat tentang jumlah stok yang tersedia, bisnis dapat mengoptimalkan pengelolaan persediaan mereka.
Mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang kapan dan berapa banyak barang yang harus dipesan, bagaimana mengatur penyimpanan stok, dan bagaimana mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien.
Pengecekan stok opname membantu mencegah kekurangan stok yang dapat menyebabkan kehilangan penjualan atau kehilangan pelanggan.
Di sisi lain, ini juga mencegah kelebihan stok yang berlebihan, yang dapat menyebabkan biaya penyimpanan tambahan dan penurunan laba.
Lalu bagaimana cara mengeceknya?
Simak ini metode yang bisa digunakan untuk mengecek stok opname.
Baca Juga: Laris-manis Tak Jadi Jaminan! Ini Penyebab Bisnis Bangkrut Meski Produk Laku Terjual
Ada beberapa metode yang dapat dilakukan untuk melakukan stok opname, tergantung pada kebutuhan dan sumber daya yang tersedia.
Beberapa metode yang umum digunakan antara lain:
Proses penghitungan stok dilakukan secara manual oleh petugas yang bertanggung jawab.
Petugas akan menghitung jumlah fisik barang yang ada di rak atau lokasi penyimpanan dan mencocokkannya dengan jumlah yang tercatat dalam sistem persediaan.
Metode ini sederhana dan mudah dilakukan, tetapi dapat memakan waktu dan rentan terhadap kesalahan manusia.
Penggunaan teknologi barcode atau radio-frequency identification (RFID) memungkinkan proses stok opname menjadi lebih cepat dan akurat.
Barang-barang yang memiliki barcode atau tag RFID akan dipindai menggunakan perangkat khusus, dan sistem akan secara otomatis mencocokkan informasi tersebut dengan data persediaan yang tersimpan.
Metode ini efisien dan dapat mengurangi kesalahan manusia.
Baca Juga: Selebgram Modal Followers Saja Tak Cukup, Ini Tips Memilih Brand Ambassador Untuk Produk Bisnis
Stok opname dilakukan secara bertahap atau berulang-ulang selama periode waktu tertentu, dengan memilih sebagian kecil dari barang atau lokasi penyimpanan untuk dihitung setiap kali.
Pendekatan ini membantu mengurangi gangguan operasional yang disebabkan oleh proses stok opname penuh dan memungkinkan identifikasi masalah atau ketidaksesuaian lebih cepat.
Metode ini juga dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi proses stok opname.
Dalam metode ini, barang-barang atau lokasi penyimpanan dibagi menjadi beberapa siklus, dan setiap siklus diperiksa secara bergantian dalam rentang waktu tertentu.
Pendekatan ini membantu memastikan bahwa setiap item atau lokasi disurvei secara berkala tanpa mengganggu operasi harian.
Pemilihan metode stok opname tergantung pada kompleksitas persediaan, ukuran bisnis, sumber daya yang tersedia, dan kebutuhan spesifik bisnis.
Penting untuk memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda untuk memastikan stok opname dilakukan dengan efisien dan akurat menjadi beberapa siklus, dan setiap siklus diperiksa secara bergantian dalam rentang waktu tertentu.
Pendekatan ini membantu memastikan bahwa setiap item atau lokasi disurvei secara berkala tanpa mengganggu operasi harian.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Ini 3 Keuntungan Adakan Giveaway Bagi Bisnis Online yang Masih Merintis
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar