Dalam sistem pre-order, Anda memiliki tanggung jawab yang lebih besar terhadap pelanggan Anda untuk memastikan bahwa mereka puas dengan produk yang mereka pesan.
Jika produk tidak sesuai dengan ekspektasi mereka, Anda mungkin dihadapkan pada tuntutan atau kehilangan pelanggan potensial di masa depan.
Ada kemungkinan bahwa pembayaran di muka dari pelanggan tidak cukup untuk menutup biaya produksi atau pengiriman produk.
Ini bisa menyebabkan masalah keuangan bagi bisnis Anda jika tidak dikelola dengan baik.
Meskipun risiko-risiko ini ada, mereka tidak selalu terjadi dan dapat dikelola dengan baik melalui perencanaan yang baik, manajemen risiko yang tepat, dan komunikasi yang baik dengan pelanggan.
Penting untuk melakukan riset pasar yang menyeluruh dan merencanakan strategi yang matang sebelum memulai bisnis dengan sistem pre-order.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Bukan Cuma Bikin Cash Flow Aman, Ini 6 Keuntungan Bisnis dengan Sistem Pre Order
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar