Pertama-tama, pastikan bahwa informasi yang diberikan kepada Anda tentang pengajuan pinjaman adalah benar.
Verifikasi identitas Anda dengan lembaga keuangan yang bersangkutan dan tanyakan detail tentang pinjaman yang diajukan.
Segera hubungi lembaga keuangan yang terlibat dalam pengajuan pinjaman.
Jelaskan situasi yang terjadi dan berikan bukti bahwa data pribadi Anda telah disalahgunakan.
Mereka akan memberikan panduan lebih lanjut tentang langkah-langkah yang harus diambil.
Laporkan kasus penyalahgunaan data pribadi Anda kepada otoritas yang berwenang, seperti Badan Keamanan dan Penyelidikan Cyber (Bareskrim) atau Otoritas Perlindungan Data Pribadi (OPDP) di negara Anda.
Mereka akan menyelidiki kasus ini dan memberikan bantuan hukum yang diperlukan.
Baca Juga: Sosok Ini Bagikan 6 Data Pribadi yang Tak Boleh Diumbar ke Media Sosial Agar Terhindar Dari Scam
Jika memungkinkan, mintalah lembaga keuangan yang bersangkutan untuk memblokir akses ke akun atau menghentikan proses pengajuan pinjaman yang tidak sah.
Pastikan juga untuk menutup akun yang terlibat untuk mencegah penyalahgunaan lebih lanjut.
Tingkatkan keamanan data pribadi Anda dengan mengubah kata sandi untuk akun-akun penting, seperti perbankan online, email, dan media sosial.
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Hani Arifah |
Komentar