GridFame.id - Konsep masuk surga tanpa hisab didasarkan pada kepercayaan bahwa Allah memiliki rahmat yang luas dan dapat memberikan anugerah-Nya kepada siapa pun yang Dia kehendaki.
Orang yang menerima anugerah ini diyakini telah hidup dengan penuh kebajikan dan taat kepada Allah selama hidupnya.
Dalam Islam, syahid atau martir yang gugur dalam jihad di jalan Allah diyakini langsung masuk surga tanpa hisab.
Hal ini dianggap sebagai penghargaan atas pengorbanan dan keberanian mereka dalam membela agama dan umat Islam.
Menurut ajaran Islam, seseorang yang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan bertekad untuk tidak mengulangi dosa-dosanya, serta melakukan amal kebajikan dengan ikhlas, juga memiliki peluang untuk masuk surga tanpa hisab.
Dalam beberapa tradisi agama, khususnya dalam Islam, anak kecil yang meninggal sebelum mencapai usia pubertas diyakini masuk surga tanpa hisab karena mereka dianggap tidak memiliki dosa yang harus dihisab. : Orang-orang yang hidup dengan penuh kebajikan, melakukan amal shaleh secara konsisten, dan menjalani kehidupan yang bermakna dengan menyebarkan kebaikan kepada sesama diyakini memiliki peluang untuk masuk surga tanpa hisab.
Konsep masuk surga tanpa hisab juga mencakup pengampunan langsung dari Allah atas dosa-dosa seseorang tanpa harus melewati proses hisab.
Hal ini dipercayai terjadi atas dasar rahmat dan kebijaksanaan-Nya.
Orang-orang yang meninggal dalam keadaan shalih, yaitu mereka yang hidup dengan taat kepada ajaran agama dan mempraktikkan nilai-nilai moral secara konsisten, juga diyakini masuk surga tanpa hisab.
Konsep masuk surga tanpa hisab juga dipahami sebagai bagian dari hikmah dan ujian Allah terhadap hamba-Nya.
Nah dibawah ini merupakan kumpulan doa baik untuk orang tua salah satunya agar masuk surga tanpa hisab.
Baca Juga: Mau Rumah Tangga Terhindar Dari Pelakor? Ini Doa Agar Rumah Tangga Aman Tanpa Orang Ketiga
Melansir dari Gramedia.com, doa kedua orangtua pertama terdapat dalam surat An-Nahl ayat 19 yang berbunyi:
أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ
Rabbi awzi’ni an asykura ni’matakallati an’amta ‘alayya wa ‘ala wa lidayya wa an a’mala shalihan tardhahu wa adkhilni birahmatika fi ‘ibadikasshalihin
Artinya:
“Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh”.
Dalam QS. Ibrahim ayat 41 berisikan doa untuk memohon ampun kepada Allah SWT seperti berikut ini:
رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ
Rabbighfirli wa li walidayya wa lil mu’minina yauma yaqumul hisabu
Artinya:
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).”
Dari kecil hingga tumbuh dewasa, kedua orang tua selalu mendampingi dan mendidik.
Atas segala kebaikan orangtua, anak-anak dapat mendoakan mereka agar mendapat kasih sayang dari Allah SWT dengan membaca QS al-Isra’ ayat 24 berikut ini:
رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Rabbirhamhuma kama rabbayani shaghira
Artinya:
“Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.”
Baca Juga: Jadi Waktu yang Mujarab Untuk Memohon, Ini 4 Bacaan Doa saat Turun Hujan
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar