Umumnya, Anda bisa memilih nama usaha dengan jumlah satu sampai dua kata.
Seperti yang tadi sudah dijelaskan, jangan lupa untuk memberikan makna sesuai dengan tema usaha makanan Anda.
Jika sudah memiliki bank ide tentang calon nama bisnis Anda, maka ini saatnya memikirkan nama-nama menunya.
Menu yang ditawarkan juga harus sejalan dengan nama usaha makanan yang Anda buat, begitupun sebaliknya.
Nama yang Anda buat harus sesuai dengan menu yang Anda jual, hal ini bisa membantu bisnis Anda bisa lebih dikenal lagi dan mudah diingat oleh konsumen.
Sebagai contoh, ketika Anda menjual makanan khas Italia maka Anda tidak disarankan untuk menggunakan nama menu atau nama usaha makanan menggunakan bahasa atau istilah dari bahasa Jepang.
Meskipun terbilang unik, namun konsep seperti ini justru akan membuat konsumen kebingungan, hal ini bahkan bisa berdampak kepada daya ingat konsumen terhadap brand makanan yang kamu bangun.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar