Stres yang berkelanjutan juga bisa mempengaruhi pengambilan keputusan yang rasional dalam berinvestasi.
Ketika tidak memiliki dana darurat, individu mungkin terpaksa menggunakan utang untuk menutupi kebutuhan mendesak.
Utang, terutama yang berbunga tinggi seperti kartu kredit atau pinjaman pribadi, bisa menjadi beban finansial yang berat.
Pembayaran bunga dan cicilan utang bisa menggerus pendapatan bulanan dan mengurangi kemampuan untuk berinvestasi di masa depan.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Takut Rugi? Simak Tips Investasi Untuk yang Toleransi Risikonya Rendah
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Hani Arifah |
Komentar