Find Us On Social Media :

Viral Video Penggerebekan Kantor Pinjaman Online Ilegal di Pluit Saat Karyawan Bekerja, Begini Faktanya!

Penggerebekan pinjaman online ilegal

1. Tetapkan 5 tersangka

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, pihaknya menetapkan lima orang tersangka setelah memeriksa 76 karyawan yang diamankan saat penggerebekan.

"Kami sudah melakukan penahanan, hingga saat ini tiga orang ya. Ini satu warga negara asing dan dua warga negara Indonesia," kata Budhi di lokasi penggerebekan, Senin (23/12/2019).Adapun tiga tersangka yang telah ditangkap bernama Mr Li, DS, dan AR. Mr Li merupakan seorang warga negara asing asal Cina, sementara DS dan AR merupakan warga negara Indonesia.

Baca Juga: Anak Keduanya Hasil Bayi Tabung Baru 7 Bulan, Tya Ariestya Kebobolan Hamil Anak Ketiga Secara Alami?

DS merupakan orang yang disebut sebagai desk collector atau penagih utang yang mengancam korbannya dengan penyebaran fitnah ke orang-orang terdekat korban.

Sementara AR berperan sebagai supervisor dari perusahaan pinjaman online yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tersebut.

"Kemudian yang masih menjadi DPO adalah saudara atau Mr Dwang warga negara China dan Mrs Feng warga negara China juga. Tentunya masih akan kami kejar," ujar Budhi.