Dalam The Eyes of Darkness, hanya Institut Virologi Wuhan yang memiliki laboratorium biosafety level empat di China.
Laboratorium itu mempelajari berbagai virus mematikan. Letak lab itu hanya berjarak 32 km dari pusat penyebaran wabah corona virus saat ini.
Teori konspirasi itu menyebutkan bahwa virus corona yang terlibat dalam wabah saat ini tampaknya buatan manusia dan kemungkinan melarikan diri dari laboratorium virologi Wuhan.
Meskipun begitu, teori tersebut telah ditolak secara luas. Faktanya, lab itu adalah yang pertama menemukan virus corona.
Sementara itu, Koontz menuliskan jika virus dianggap sebagai senjata sempurna untuk disebarkan.
Sebab, virus hanya mempengaruhi manusia serta tidak dapat bertahan hidup di luar tubuh manusia selama lebih dari satu menit.
Diketahui, virus akan mati di negara dengan derajat panas yang cukup tinggi dan akan lebih mudah mengontaminasi di negara dingin.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Viral Medsos, Novel The Eyes of Darkness Terbitan Tahun 1981 Prediksikan Penyebaran Virus Corona