Find Us On Social Media :

Ternyata Bukan dari Air Liur Saja, Virus Corona juga Bisa Menular dari Air Mata? ini Penjelasan Para Ahli

Begini penjelasan ahli mengenai anggapan tentang penularan virus corona mealui air mata

GridFame.id - Virus Corona berdampak kepada banyak sektor.

Salah satunya sekolah diliburkan.

Dikutip dari kawalcovid19.id, hingga saat ini sudah ada 1046 kasus di Indonesia.

Salah satunya yang digaungkan pemerintah untuk mencegah penyebarannya adalah membatasi pergerakan.

Baca Juga: Berada di Bali Saat Wabah Corona, Tamara Bleszynski Mendadak Berikan Pesan Ini Pada Putra Sulungnya: 'Jakarta...Please...'

Termasuk melakukan social distancing atau menjaga jarak dan gerakan mencuci tangan.

 

Para ahli kesehatan telah memperingatkan bahwa virus corona dapat menyebar melalui percikan ludah atau percikan yang dikeluarkan saat batuk atau bersin.

Tetapi, mungkinkah seseorang tertular virus corona dari cairan tubuh lain seperti air mata?

Penularan Virus Corona

Sebuah studi baru, yang diterbitkan dalam jurnal Ophthalmology, menunjukkan bahwa orang tidak mungkin tertular Covid-19 melalui paparan air mata orang yang terinfeksi.

Para peneliti melihat bagaimana pasien dapat menularkan virus sejak mereka mengalami gejala penyakit.

Temuan datang setelah dokter dan perawat mengklaim banyak pasien dengan virus corona memiliki konjungtivitis atau mata merah.

Baca Juga: Viral Video Pocong Jaga Kampung Saat Karantina Mandiri di Purworejo Jadi Trending di Korea Selatan

Pejabat kesehatan juga percaya, bahwa 1 persen hingga 3 persen pasien yang tampak kemerahan di sekitar mata mereka, kemungkinan disebabkan karena infeksi.

Para peneliti mengatakan, ada sedikit kasus mata kemerahan di antara orang dengan Covid-19.

Namun, mereka juga menemukan bahwa risiko penularan virus corona melalui air mata kemungkinannya rendah.

 

 

Untuk lebih memahami bagaimana Covid-19 memengaruhi orang melalui cairan tubuh lain, para peneliti mengambil sampel air mata dari 17 orang yang terinfeksi.

Tim mengumpulkan air mata dari saat pasien menunjukkan gejala sampai pemulihan mereka.

Baca Juga: Hampir 3 Minggu Jalani Perawatan Corona, Potret Terbaru Menhub Budi Karya yang Terbaring di Rumah Sakit Jadi Sorotan, Padahal Sebelumnya Sempat Disebut Cuma Tifus

Hasil penelitian menunjukkan, air mata pasien jauh dari virus corona, bahkan pada mereka yang memiliki penyakit ini selama dua minggu.

Namun, cairan dari hidung dan tenggorokan mereka menunjukkan kandungan tingkat virus yang tinggi.

Meskipun mata pasien Covid-19 bersih dari virus corona, para peneliti memperingatkan bahwa mata adalah salah satu jalan bagi virus corona untuk memasuki tubuh.

 

Orang yang sakit dapat melepaskan virus ke udara dengan batuk atau berbicara.

Partikel-partikel virus yang ada di udara kemudian dapat masuk melalui mata, mulut, atau hidung.

"Orang-orang juga dapat tertular Covid-19 jika mereka menghirup percikan cairan dari orang dengan Covid-19 yang batuk atau mengembuskan tetesan,"

"Inilah sebabnya mengapa penting untuk menjaga jarak fisik lebih dari 1 meter (3 kaki) dari orang yang sakit."tulis WHO

Selain itu, Covid-19 juga bisa menyebar ketika seseorang menyentuh permukaan benda sudah dihinggapi virus corona di atasnya.

Karena itu, pakar kesehatan merekomendasikan disinfektan secara teratur untuk barang-barang yang sering disentuh seperti gagang pintu, telepon, dan meja.

Baca Juga: Bukan Lockdown, Presiden Jokowi Resmi Tetapkan Status Pembatasan Sosial Berskala Besar, Polri Berhak Lakukan Langkah Hukum Ini!

 

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Corona Bisa Menular Lewat Air Mata Orang Positif Virus Corona? Penjelasan Ahli