Reproduction number merupakan angka acuan yang digunakan untuk mengetahui kemungkinan penularan Covid-19.
Semakin tinggi reproduction number, semakin berbahaya pula penyebaran Covid-19 di daerah tersebut.
Berdasarkan laporan kasus per hari Provinsi DKI Jakarta, Anies mengatakan bahwa sejak Maret 2020, reproduction number di DKI Jakarta menunjukkan nominal tinggi di angka empat.
Dengan kata lain, satu orang berpotensi untuk bisa menularkan Covid-19 ke empat orang lainnya.
Namun, setelah penutupan sekolah, aspek pariwisata, serta kegiatan lainnya di DKI Jakarta, pada awal bulan Mei 2020 hingga saat ini angka reproduction number telah turun drastis di angka satu.
Kendati demikian, angka ini belum bisa dikatakan aman karena masih ada kemungkinan satu orang dapat menularkan Covid-19 kepada satu orang lainnya.