GridFame.id - Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta resmi diperpanjang, mulai 22 Mei-4 Juni 2020 nanti.
Gubernur Anies Baswedan pun mengungkap peluang DKI Jakarta bisa kembali normal setelah masa PSBB tersebut.
Menurutnya, aktivitas warga bisa normal, dan bebas dari PSBB apabila masyarakat disiplin dan patuh, selama 2 minggu ke depan.
Baca Juga: Anies Baswedan Larang Warganya Keluar Ibu Kota Kecuali 9 Orang Ini
"Bila kita melakukan kedisiplinan berada di rumah, maka insyaAllah setelah 2 minggu ini, kita bisa keluar dari fase PSBB," kata Anies pada siaran pers yang diadakan secara online, Selasa (19/5/2020).
Anies menjelaskan, terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan agar warga DKI Jakarta dapat dikatakan "lulus" dalam menghadapi wabah Covid-19.
Salah satunya adalah dengan menekan angka penularan Covid-19 atau yang sering disebut dengan reproduction number.
Reproduction number merupakan angka acuan yang digunakan untuk mengetahui kemungkinan penularan Covid-19.
Semakin tinggi reproduction number, semakin berbahaya pula penyebaran Covid-19 di daerah tersebut.
Berdasarkan laporan kasus per hari Provinsi DKI Jakarta, Anies mengatakan bahwa sejak Maret 2020, reproduction number di DKI Jakarta menunjukkan nominal tinggi di angka empat.
Dengan kata lain, satu orang berpotensi untuk bisa menularkan Covid-19 ke empat orang lainnya.
Namun, setelah penutupan sekolah, aspek pariwisata, serta kegiatan lainnya di DKI Jakarta, pada awal bulan Mei 2020 hingga saat ini angka reproduction number telah turun drastis di angka satu.
Kendati demikian, angka ini belum bisa dikatakan aman karena masih ada kemungkinan satu orang dapat menularkan Covid-19 kepada satu orang lainnya.
Anies menuturkan bahwa kondisi di DKI Jakarta dapat dinyatakan aman ketika reproduction number berada di bawah angka satu.
"Idealnya reproduction number itu di bawah satu. Kalau di bawah satu artinya tidak lagi menularkan (Covid-19)," tuturnya.
Jika reproduction number berada di bawah satu usai tanggal 4 Juni mendatang, maka Anies meyakini aktivitas warga kembali seperti sedia kala.
"Sesudah itu kita bisa kembali berkegiatan dengan meningkatkan kewaspadaan. Ada protokol yang harus diikuti seperti menggunakan masker, cuci tangan rutin, jaga jarak, kalau sakit tidak pergi dan kalau ada keluhan segera periksa," jelas Anies.
Anies pun mengimbau warganya agar terus mengikuti protokol kesehatan, tetap berada di rumah, serta menghindari keramaian agar tujuan ini bisa tercapai.
"Meski kita memasuki musim Lebaran, tetaplah berada di rumah, tetaplah bersama keluarga, kurangi kegiatan ke luar supaya kita bisa benar-benar bisa mengakhiri masa PSBB ini," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anies: 2 Minggu Lagi Jakarta Hidup Normal kalau Semua Patuh"