GridFame.id - Pasangan artis Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie terjerat kasus narkoba jenis shabu.
Menurut pengakuan di depan polisi, Nia Ramadhani sering memakai sabu sejak lima bulan lalu.
Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie pun nekat mengeluarkan sejumlah uang demi membeli shabu.
Dari penangkapan tersebut, polisi menyita narkoba jenis sabu seberat 0,78 gram beserta bong atau alat penghisap sabu.
"Per satu klip, Rp. 1,5 juta," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.
Sementara itu dikutip dari Kompas.com, akibat perbuatannya,kedua sejoli ini bakal dikenakan pasal 127 Ayat 1 UU RI Nomor 35 Tahun 2009."Kepada Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, penyidik mengenakan Pasal 127 (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat menggelar konferensi pers di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis (8/7/2021).
Sesuai pasal tersebut, ancaman hukuman yang berlaku bagi Nia, Ardi, dan sopirnya, yaitu maksimal 4 tahun penjara.
Sebagai informasi, kini ketiganya sedang menjalani tes narkotika dengan sampel rambut di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).
Disebutkan keduanya mengonsumsi shabu lantaran tekanan kerja di masa pandemi.
Tekanan mental tersebut bisa saja disebabkan karena kecemasan atas terpapar Covid-19, tekanan pekerjaan hingga tekanan ekonomi.
"Gangguan atau tekanan psikologis itu diakibatkan oleh situasi pandemi. Kita semua dalam tana petik terpenjara. Pekerjaan juga tidak segampang biasanya. Situasi semacam itu akan muncul tekanan pada perasaan kita. Sayang beribu sayang, ada orang yang mencoba mendongkrak perasaannya dengan cara yang salah," ujar Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri, dikutip dari Kompas TV, Sabtu (10/7/2021).
Sehingga, ada seseorang yang mencoba mengatasi tekanan tersebut dengan cara yang salah yaitu melalui sabu-sabu misalnya.
Narkoba, kata Reza, khususnya sabu-sabu bisa menimbulkan efek "kegembiraan" bagi penggunanya.
"Efek sabu-sabu bagi penggunanya adalah muncul kegembiraan, perasaan penuh semangat, seolah-olah akan bisa bekerja nontsop tanpa istirahat. Dan serba tanda petik positif," katanya.
Meski begitu, apapun alasan Nia dan Ardi menggunakan sabu, menurut Reza adalah tindakan yang salah.
Hal itu tetap tidak dibenarkan.
"Apapun alasanya, menyalahgunakan sabu tetap salah," jelas Reza.
Ia mengatakan polisi harus betul-betul mendalami kasus Nia dan Ardi dalam penggunaan sabu.
Apakah keduanya benar-benar menggunakan sabu karena alasan pandemi seperti pengakuannya. Atau justru mengada-ngada.
Saat ditanya apakah Nia dan Ardi punya peluang menyalahgunakan narkoba kembali, Reza menjawab hal itu bisa saja terjadi terlebih jika pandemi Covid-19 ini belum berakhir.
"Suka tidak suka, selama situasi seperti ini kita akan berhadapan dengan risiko para penyalahgunaan narkoba akan menggunakan kembali narkoba itu," ujarnya.
Ditambah jika program rehab tidak berjalan secara optimal.
Kegagalan proses rehab juga bisa meningkatkan kembali peluang pengguna untuk menggunakan narkoba kembali.
Juru Bicara Keluarga Besar Aburizal Bakrie, Lalu Mara Satriawangsa menyebutkan, Aburizal meminta anak dan menantunya, yakni Ardiansyah Bakrie dan Nia Ramadhani, tabah menghadapi cobaan usai ditangkap aparat Polres Metro Jakarta Pusat terkait dugaan penyalahgunaan narkoba.
Lalu mengemukakan, Aburizal Bakrie telah memaafkan perbuatan sang anak dan menantunya itu usai keduanya menyampaikan permohonan maaf karena terlibat penggunaan narkoba jenis sabu-sabu.
"Keduanya, Pak Ardi dan Bu Nia sudah menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orang tua dan keluarga besar. Orang tua telah memberikan maaf," kata Lalu di Polres Metro Jakarta Pusat, Jumat malam.
Lalu menjelaskan bahwa Keluarga Bakrie mendukung penuh proses pengembangan yang dilakukan aparat penegak hukum terhadap kasus penyalahgunaan narkoba oleh Ardi dan Nia, beserta sopir keluarga.
Aburizal Bakrie, seorang pengusaha dan politisi Golkar, telah memaafkan dan memberi dukungan kepada Nia dan Ardi agar tabah dan sabar dalam menghadapi kasus itu.
"Pak Ical menyampaikan apa yang terjadi adalah cobaan, dihadapi dengan sabar dan tabah, dan mendukung penuh apa yang pada putranya supaya bisa selesai. Beliau mengambil hikmahnya apa terhadap peristiwa ini," ujar Lalu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aburizal Bakrie Memaafkan Ardi dan Nia Ramadhani serta Minta Mereka Tabah"