Lebih lanjut, Ruby menjelaskan bahwa kebocoran data semacam ini paling berisiko pada kerugian finansial.
Orang yang menyalahgunakan data dan foto KTP bisa mengajukan pinjaman online dan merugikan orang yang datanya tersebar.
"Selain dijualbelikan, orang segampang itu bisa mengajukan pinjaman atas nama orang lain yang didapat dengan foto tersebut. Akhirnya manfaatnya lebih kecil daripada risikonya," jelas dia.
Untuk menghindari dari penyalahgunaan pihak yang tak bertanggung jawab, ikuti tips-tips berikut:
Baca Juga: Gampang Banget! Ini Alur Tahapan Perpanjangan STNK Tahunan 2021 Beserta Biaya yang Harus Dibayar