GridFame.id - Lebaran 2022 berapa hari lagi? pertanyaan yang terbesit di pikiran ketika sudah memasuki akhir Ramadhan.
Sembari menunggu hasil penentuan kapan Hari Raya Idul Fitri, masyarakat umat muslim sudah mempersiapkan banyak hal guna menyambut hari kemenangan.
Ada yang sudah mempersiapkan baju lebaran sekeluarga, menu makanan hingga mudik ke kampung halaman.
Masyarakat terlihat sangat antusias, lebaran tahun ini pun berbeda dari sebelum-sebelumnya lantaran Pemerintah sudah memperbolehkan untuk masyarakat yang ingin mudik.
Tak hanya itu, meskipun dengan berbagai aturan yang cukup ketat guna waspada penyebaran Covid-19, Pemerintah mengizinkan untuk masyarakat menggelar halal bihalal.
Pemerintah membolehkan kegiatan halalbihalal atau silaturahmi pada perayaan Idul Fitri tahun ini dengan berbagai catatan.
Namun demikian, lantaran masih dalam situasi pandemi Covid-19, masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pemerintah pun menerbitkan aturan kegiatan halalbihalal yang disesuaikan dengan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) suatu daerah.
Aturan itu tertuang dalam Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (SE Mendagri) Nomor 003/2219/SJ tentang Pelaksanaan Halalbihalal pada Perayaan Idul Fitri Tahun 1443 Hijriah/2022. Beleid ini diteken Mendagri Tito Karnavian pada 22 April 2022.
Baca Juga: Begini Penetapan Lebaran 2022 dari Pemerintah dan Muhammadiyah
"Kegiatan halalbihalal disesuaikan dengan level daerah kabupaten/kota yang ditetapkan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2, Dan Level 1 Corona Virus Disease 2019," demikian petikan SE, dikutip dari Kompas.com.
Lebaran 2022 Berapa Hari Lagi?
Hingga saat ini, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1443 H sebagai Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
Sementara pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Syawal 1443 H pada Minggu, 1 Mei 2022.
Dikutip dari kemenag.go.id, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menjelaskan, sidang isbat mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.
Secara hisab, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Syawal jatuh pada Minggu, 1 Mei 2022 atau bertepatan dengan 29 Ramadan 1443 H.
"Pada hari rukyat, 29 Ramadan 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dan di atas kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura) yaitu di atas 3 derajat," jelas Kamaruddin, Senin (18/4/2022).
Kamaruddin menagtakan awal Syawal 1443 H menunggu hasil rukyatul hilal.
"Kemenag akan menggelar rukyatul hilal pada 99 titik di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain," katanya, dikutip dari Tribunnews.
Baca Juga: Hilal Lebaran Idul Fitri Terlihat 1 Mei 2022, Kemenag Ungkap Hal Ini