Sekilas, SMS ini memang terlihat resmi dan bukan penipuan karena nama pengirim langsung tertera nama perusahaan pinjolnya.
Namun banyak yang menyarankan untuk tidak membuka link-nya karena dikhawatirkan berbahaya.
Ada juga yang menyarankan untuk langsung menghubungi Indodana perihal kebenaran SMS tersebut.
Kalau sampai hal ini terjadi pada Anda, jangan panik dan langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengecek kebenaran link tersebut.
Cara cek link penipuan yang aman bisa menggunakan tiga cara, yaitu cek URL, cek iklan dan penulisan, dan cek melalui Google Transparency Report. Berikut masing-masing cara cek link penipuan yang bisa Anda praktikkan.
Cara Cek Link Penipuan dengan Cek URL
Cara cek link penipuan dengan URL adalah sebagai berikut:
- Cek situs yang dicantumkan dalam link, apakah situs URL tersebut menggunakan tag https (Hypertext Transfer Protocol Secure) atau tidak.
- Biasanya situs yang lebih aman menggunakan https dibandingkan http saja.
- Selain itu, pastikan URL memiliki ikon gembok yang menunjukkan bahwa koneksi ke web tersebut aman.
Cara Cek Link Penipuan dengan Cek Iklan dan Penulisan
Cara cek link penipuan melalui iklan dan penulisan sebagai berikut:
- Perhatikan, jika dalam situs yang tercantum terdapat banyak iklan yang hampir memenuhi web, ini adalah ciri paling menonjol dari situs abal-abal.
- Selain jumlah iklan, Anda juga bisa memperhatikan susunan kalimat dalam situs tersebut berantakan. Ini juga termasuk salah satu ciri dari situs yang tidak kredibel dan tidak aman.
Cara Cek Link Penipuan dengan Google Transparency Report
Cara cek link penipuan melalui Google Transparency Report adalah sebagai berikut:
- Kunjungi https://transparencyreport.google.com/safe-browsing/search
- Salin alamat situs ke kolom “check site status”.
- Klik ikon kaca pembesar.
- Akan muncul status terkini dari situs tersebut.
- Jika situs tersebut aman, maka Google akan menampilkan keterangan “no unsafe content found”.
Semoga membantu!