Find Us On Social Media :

Ujung-ujungnya Duit! Hati-hati, Kenali 5 Modus Penipuan Terbaru Berkedok Lowongan Kerja Perusahaan Besar Hingga BUMN

ciri-ciri loker palsu

Ciri-ciri Penipuan Lowongan Kerja (Loker Bodong)

Dilansir dari laman resmi kreditplus.com, ini ciri-ciri penipuan lowongan kerja yang harus diwaspadai: 

1. Untuk melancarkan aksi, seringkali menggunakan domain email gratisan

Biasanya para oknum penipu ini membuat lowongan pekerjaan fiktif dengan membuat sebuah email dengan domain gratisan, seperti @yahoo, @gmail atau @hotmail yang seharusnya memakai domain email perusahaan resmi, misalnya namaperusahaan@domainemailperusahaan.com.

Walaupun tidak terlalu signifikan, tapi seringkali membuat banyak orang yang terkecoh jadi Anda harus lebih teliti dan hati-hati.

2. Mencantumkan website perusahaan besar dan ternama yang telah direkayasa

Tak jarang para oknum penipu ini juga mencantumkan nama website dengan CMS weebly, wordpress.com, blogspot.com atau blog gratisan lainnya sebagai alamat website perusahaan.

Perusahaan besar biasanya memiliki sebuah situs resmi atau media sosial yang menjelaskan tentang profil serta kegiatan dari perusahaan tersebut.

Biasanya, perusahaan besar menggunakan akhiran .go.id, .ac.id, .or.id dan .co.id tanpa embel-embel lain yang ada di situs web resminya.

Misalnya saja, perusahaan Adhi Karya memiliki http://www.adhi.co.id/human-capital/career dan tidak ada rekrutmen di luar situs tersebut.

Baca Juga: Cari Kerja Setelah Lebaran? Jangan Sekali-kali Lakukan Ini Saat Nego Gaji Atau Bisa Auto Diblacklist!

3. Lowongan kerja fiktif juga diedarkan lewat pesan singkat SMS

Banyak kasus penipuan lowongan pekerjaan fiktif lewat pesan singkat SMS, para oknum penipu ini seringkali mengirimkan pesan yang tidak masuk akal dan responnya juga sangat cepat.

Padahal kebanyakan perusahaan mengharuskan pada calon pelamarnya untuk mengirimkan berkas lamaran yang dibutuhkan terlebih dahulu.

tak jarang pula mereka berani menelpon langsung untuk segera menindaklanjuti pesan yang dikirimkan tadi.