GridFame.id - Masih ditagih bayar tagihan oleh debt collector padahal sudah melakukan pelunasan?
Debt collector seharusnya berhenti menagih jika peminjam berada dalam kondisi-kondisi tertentu.
Pertama, jika Anda telah membayar utang sesuai dengan kesepakatan yang ada dan melunasi seluruh jumlah yang terhutang, maka debt collector seharusnya menghentikan upaya penagihan.
Kedua, preskripsi utang di mana setiap negara memiliki batasan waktu yang ditetapkan, pemberi pinjaman atau debt collector tidak lagi dapat menuntut pembayaran utang yang belum dilunasi.
Jika utang Anda telah melewati batas preskripsi yang berlaku di negara Anda, debt collector tidak dapat lagi menagihnya secara hukum.
Ketiga, jika debt collector menagih Anda atas utang yang sebenarnya bukan tanggung jawab Anda, misalnya karena kesalahan identitas atau identitas dicuri, maka Anda memiliki hak untuk membuktikan kesalahan tersebut dan meminta mereka menghentikan penagihan.
Keempat, Debt collector seharusnya menghentikan penagihan jika mereka terlibat dalam praktik penagihan yang melanggar hukum atau etika, seperti ancaman, pelecehan, atau penyalahgunaan lainnya.
Jika Anda merasa bahwa Anda diperlakukan secara tidak adil atau melanggar hukum, Anda dapat melaporkan pelanggaran tersebut kepada otoritas yang berwenang.
Selain itu, Anda tak perlu takut jika didatangi debt colector ke rumah untuk melakukan penagihan.
Ada surat sakti yang dijamin bisa membuat debt collector kabur seketika.
Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Jika Anda masih ditagih oleh debt collector setelah melunasi pinjol (pinjaman online), berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk melaporkan situasi tersebut:
1. Simpan bukti pembayaran
Pastikan Anda memiliki bukti pembayaran yang jelas dan lengkap untuk melunasi pinjaman.
Ini termasuk salinan bukti transfer, bukti pembayaran, atau catatan lain yang menunjukkan bahwa Anda telah membayar pinjaman dengan jumlah yang tepat.
2. Komunikasi tertulis
Sampaikan secara tertulis kepada debt collector bahwa Anda telah melunasi pinjaman dan lampirkan bukti pembayaran yang relevan.
Kirim surat atau e-mail yang menjelaskan situasi dengan jelas dan minta mereka untuk menghentikan penagihan.
3. Minta konfirmasi tertulis
Setelah mengirimkan surat atau e-mail, minta debt collector untuk mengirimkan konfirmasi tertulis bahwa pinjaman Anda telah dilunasi dan tidak ada saldo yang harus dibayar.
Hal ini penting sebagai bukti bahwa Anda telah menyelesaikan kewajiban pinjaman.
4. Laporkan ke lembaga keuangan atau regulator
Baca Juga: Sosok Ini Bagikan Cara Hapus Data Dari Pinjol Supaya DC Tak Hubungi Kontak Darurat
Jika debt collector terus menagih Anda meskipun Anda telah melunasi pinjaman, Anda dapat melaporkan kejadian ini kepada lembaga keuangan atau regulator yang mengawasi industri pinjaman online di negara Anda.
Berikan bukti pembayaran dan salinan komunikasi yang relevan sebagai bukti bahwa Anda telah melunasi pinjaman.
5. Konsultasikan dengan ahli hukum
Jika upaya Anda untuk menyelesaikan masalah dengan debt collector tidak berhasil atau situasinya semakin rumit, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum atau penasihat hukum yang berpengalaman dalam masalah hutang dan praktik penagihan yang tidak adil.
Mereka dapat memberikan nasihat hukum yang tepat dan membantu Anda melindungi hak-hak Anda.
Selalu penting untuk menyimpan semua catatan, bukti pembayaran, dan komunikasi tertulis terkait dengan pinjaman Anda.
Ini akan membantu Anda dalam melaporkan masalah, memperkuat argumen Anda, dan melindungi diri Anda jika diperlukan.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Stres Teror DC Pinjol Tak Berhenti? Atasi Tekanan Petugas Lapangan dengan 5 Tips Ini