GridFame.id - Salah satu cara mengatasi galbay pinjol adalah dengan mengajukan restrukturisasi kredit.
Tujuannya adalah agar debitur yang galbay bisa mendapatkan keringanan.
Keringanan pinjaman online (pinjol) yang dapat diberikan kepada debitur dapat bervariasi tergantung pada kebijakan dan persyaratan masing-masing perusahaan pinjaman.
Pemberi pinjaman dapat memberikan perpanjangan jangka waktu pembayaran, sehingga Anda memiliki lebih banyak waktu untuk melunasi pinjaman tanpa harus membayar denda atau biaya tambahan.
Dalam beberapa kasus, pemberi pinjaman dapat memotong atau mengurangi jumlah denda yang harus dibayarkan jika Anda mengalami kesulitan keuangan.
Pemberi pinjaman mungkin bersedia untuk mengatur ulang pembayaran pinjaman dengan mengubah jumlah cicilan bulanan atau jangka waktu pinjaman untuk mengakomodasi situasi keuangan Anda.
Dalam situasi darurat atau kesulitan keuangan yang signifikan, pemberi pinjaman mungkin setuju untuk menunda pembayaran selama periode tertentu.
Namun, penting untuk dicatat bahwa bunga mungkin terus bertambah selama penundaan ini.
Beberapa perusahaan pinjaman online menawarkan program restrukturisasi pinjaman di mana Anda dapat memperoleh suku bunga lebih rendah, menggabungkan pinjaman dengan pinjaman lain, atau mengubah persyaratan pinjaman lainnya untuk membantu mengurangi beban keuangan.
Meski begitu, ada dampak buruk yang harus ditanggung debitur yang minta keringanan.
Ini dia risiko atau dampak buruk minta keringanan bayar pinjol.
Dampak Buruk Minta Keringanan Pinjol
Meminta keringanan pembayaran pinjaman online (pinjol) bisa memiliki beberapa dampak buruk, termasuk:
1. Denda dan biaya tambahan
Jika Anda meminta keringanan pembayaran, pemberi pinjaman online mungkin akan mengenakan denda atau biaya tambahan atas permintaan tersebut.
Hal ini bisa membuat jumlah yang harus Anda bayar semakin tinggi.
2. Buruknya riwayat kredit
Jika Anda meminta keringanan pembayaran atau tidak membayar pinjol sesuai jadwal yang ditentukan.
Hal ini dapat mencerminkan buruknya kedisiplinan keuangan Anda dan berdampak negatif pada riwayat kredit Anda.
Ini juga bisa membuat sulit bagi Anda untuk mendapatkan pinjaman di masa depan.
3. Kolektor utang
Jika Anda gagal membayar pinjol, perusahaan tersebut dapat menghubungi Anda secara agresif melalui panggilan telepon, pesan teks, atau email.
Mereka juga dapat menggunakan jasa kolektor utang untuk menagih hutang Anda, yang mungkin meningkatkan tingkat stres dan tekanan finansial.
4. Peningkatan bunga
Jika Anda meminta keringanan pembayaran atau tidak membayar pinjol sesuai jadwal, pemberi pinjaman online dapat mengenakan suku bunga yang lebih tinggi pada pinjaman berikutnya.
Hal ini dapat membuat pinjaman lebih mahal dan sulit untuk dilunasi di masa depan.
5. Gangguan hubungan dengan pemberi pinjaman
Meminta keringanan pembayaran pinjol atau tidak membayar pinjol sesuai jadwal yang disepakati dapat merusak hubungan Anda dengan pemberi pinjaman.
Mereka mungkin menjadi lebih skeptis atau enggan memberikan pinjaman kepada Anda di masa depan.
Dalam menghadapi kesulitan keuangan, penting untuk mencari solusi yang tepat.
Seperti merencanakan anggaran dengan bijak, mencari bantuan dari lembaga keuangan yang lebih formal, atau berkonsultasi dengan ahli keuangan untuk mendapatkan nasihat yang sesuai dengan situasi Anda.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.