Ini dapat melibatkan menyetorkan uang tunai ke bank, membeli aset, atau menggunakan dana untuk perjudian.
2. Layering
Untuk lebih menyamarkan asal-usul uang, dilakukan lapisan-lapisan transaksi keuangan yang kompleks.
Ini dapat mencakup mentransfer dana antar rekening, membeli dan menjual surat berharga, atau melakukan transfer kawat internasional.
3. Integration
Pada tahap terakhir, uang yang telah "dibersihkan" diperkenalkan kembali ke dalam ekonomi, muncul sebagai pendapatan atau investasi yang sah.
Dana yang telah dicuci mungkin digunakan untuk membeli aset, berinvestasi dalam bisnis, atau melakukan pembelian bernilai tinggi.
Teknik yang Digunakan dalam Pencucian Uang:
1. Perusahaan Boneka (Shell Companies)
Pelaku kejahatan sering membentuk perusahaan boneka, yang hanya ada di atas kertas dan berfungsi sebagai kedok untuk melegitimasi transaksi ilegal mereka.
Entitas ini membuat sulit untuk melacak penerima sebenarnya dari dana tersebut.
Baca Juga: Meski Butuh Modal di Awal, Ini 5 Kelebihan Jadi Reseller Dibanding Dropshipper