Find Us On Social Media :

Begini Cara Akali Denda Pinjol Ilegal yang Menggunung Agar Tak Diteror

GridFame.id - Denda pinjol memang bisa sangat tidak terduga.

Makanya sejak awal banyak yang mewanti-wanti agar menggunakan pinjol secukupnya saja.

Soalnya denda pinjol memang bisa terlihat kecil di awal, namun saat tagihan keluar, bukan tidak mungkin kita bisa kaget.

Akibat tidak mengetahui dengan betul aturan pinjaman, akhirnya denda keterlambatan yang seharusnya bisa diakali jadi jauh lebih besar.

Tak jarang terjadi sanksi yang akhirnya dilakukan perusahaan pinjol untuk membuat nasabahnya segera melunasi. 

Salah satu diantaranya adalah Anda bisa dilaporkan ke OJK oleh pinjol yang Anda pinjam dananya.

Ini mungkin akan membuat Anda di blacklist dari lembaga fintech mana pun, sehingga akan sulit bagi Anda untuk kembali meminjam dana ke depannya.

Sanksi terakhir berupa penagihan terjadi jika nasabah terus menghindar dan tidak melunasi tagihan dalam jangka waktu yang panjang. 

Lalu bagaimana cara agar terhindar dari denda pinjaman dan berbagai akibat seperti yang dijabarkan di atas?

Nah, 5 tips ini dapat Anda lakukan agar pinjaman dana tidak membengkak dan terhindar dari denda.

Tips Terhindar dari Denda Keterlambatan Pinjol

Dilansir dari laman resmi AFPI, berikut cara terhindar dari denda pinjol yang mencekik:

Baca Juga: Ini Dia Peraturan Baru OJK Untuk Pinjol, Mulai dari Denda Hingga Kontak Darurat

1. Batasi Limit Pinjaman Dana

Pastikan untuk meminjam dana sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebih-lebihan.

Jika ingin meminjam dana lebih untuk berjaga-jaga, pertimbangkan dengan penghasilan yang didapat per bulan.

Pinjaman sebaiknya tidak lebih dari 30% pendapatan bersih Anda.

Selain itu, jangan meminjam hanya untuk keperluan konsumtif yang hanya akan membebani tagihan di masa mendatang.

2. Pahami Kontrak Perjanjian Pinjaman Dana

Anda harus mampu memahami seluk beluk perjanjian dalam kontrak.

Perhatikan setiap detail yang ada di kontrak tersebut.

Jangan sampai Anda hanya tergiur dengan tawaran awal tanpa tahu hak dan kewajiban.

Ini akan membantu Anda untuk mempersiapkan segala kondisi yang akan terjadi, membuat skema pengembalian dana dengan lebih baik, dan dapat mengelola risiko yang bisa muncul nantinya.

3. Segera Lunasi Cicilan

Sebaiknya, Anda mempersiapkan dana untuk melunasi jauh-jauh hari.

Dengan demikian, ketika memasuki waktu jatuh tempo pelunasan cicilan, Anda tidak kebingungan lagi.

Sisihkan pendapatan khusus untuk melunasi tagihan.

Baca Juga: Hati-Hati! Ambil Pinjaman di Pinjol untuk 3 Tujuan Ini Ternyata Bisa Bikin Auto Terlilit Utang

Jangan menunda pembayaran, karena hal itu hanya akan menyulitkan Anda.

4. Perhatikan Tingkat Suku Bunga

Saat mengajukan pinjaman dana, penting untuk memperhatikan dan mengecek besaran bunganya.

Bunga pinjaman merupakan hal krusial yang sangat berpengaruh pada jumlah pelunasan.

Lakukan perbandingan bunga dari satu platform dengan platform lainnya.

Pilih perusahaan fintech pendanaan dengan tingkat kredibilitas bunga yang baik.

5. Ketahui Denda Keterlambatan Pelunasan

Tak kalah penting selain bunga pinjaman, denda keterlambatan juga berpengaruh pada jumlah pinjaman.

Terutama jika Anda telat membayar, maka denda tersebut akan terus membesar dan menyulitkan pelunasan di kemudian hari.

Umumnya, denda pinjaman akan dihitung per hari.

Tak heran, jika jumlahnya cepat membesar.

Yuk, mulai untuk menerapkan cara jitu ini untuk menyelesaikan tanggungan pinjaman dana Anda dan terhindari dari pinjol ilegal!

Baca Juga: Pengguna Baru Hati-Hati! Cara Pakai Kartu Kredit yang Begini Bisa Lebih Bahaya dari Pinjol dan Paylater, Utang Auto Menumpuk