Find Us On Social Media :

Bukan Cuma Pakai Suara Robot, Ini Modus Penipuan Berkedok Customer Service yang Harus Diwaspadai

Ilustrasi modus penipuan berkedok customer service

Modus Penipuan Berkedok Customer Service

Berikut ini modus penipuan berkedok customer service:

1. Customer service penipu biasanya melakukan panggilan berulang kali meskipun calon korban telah menolak panggilan, dan tidak merasa memiliki urusan dan kepentingan dengan pihak perusahaan/instansi yang dicatut.

Terkadang, customer service yang terindikasi penipuan juga melakukan panggilan secara memaksa, membuat calon korban tidak nyaman.

2. Customer service palsu memiliki nada suara yang jernih dan merdu, tidak jauh berbeda dengan customer service resmi.

Hal ini dikarenakan mereka telah menggunakan AI generator untuk mengubah suara mereka menjadi lebih merdu.

3. Customer service palsu akan meminta calon korban mentransfer uang ke nomor rekening pribadi, tidak ke rekening perusahaan.

Ini karena, sebagai penipu mereka tidak punya akses untuk membuat nomor rekening resmi suatu perusahaan.

4. Biasanya, CS palsu melakukan penipuan dengan berpura-pura meminta kode OTP pada korban.

Jika calon korban telah memberikan kode tersebut, pada seterusnya akun korban tidak bisa dibuka.

Penipu bahkan bisa saja mengakses paylater yang ada pada aplikasi.

5. Customer service penipu biasanya tidak mampu menjawab pertanyaan yang dilayangkan dari korban pada cs, terkait problem-problem yang dialami oleh korban.