Find Us On Social Media :

Hati-hati! Berikut 4 Tipe Franchise yang Harus Dihindari Pebisnis

tipe franchise yang harus dihindari

Baca Juga: Untungnya Dua Kali Lipat Saat Ramadhan! Segini Modal yang Dibutuhkan Untuk Franchise Es Teh Gardoe

4 Tipe Franchise yang Harus Dihindari Pebisnis

1. Franchise dengan Biaya Awal yang Terlalu Tinggi

Salah satu tanda franchise yang sebaiknya dihindari adalah biaya awal yang terlalu tinggi.

Beberapa franchise menawarkan paket awal dengan biaya yang sangat tinggi, yang mungkin sulit untuk dikembalikan dalam jangka waktu yang wajar.

Biaya awal yang tinggi dapat menghambat kemampuan pebisnis untuk menghasilkan keuntungan, terutama pada awal usaha.

2. Franchise dengan Royalti dan Fee yang Tidak Proporsional

Selain biaya awal, pebisnis juga perlu memperhatikan royalti dan fee yang harus dibayarkan kepada franchisor.

Beberapa franchise menerapkan royalti dan fee yang tidak proporsional terhadap pendapatan yang dihasilkan, yang dapat mengurangi keuntungan secara signifikan.

Penting untuk memahami struktur royalti dan fee serta memastikan bahwa mereka sebanding dengan nilai yang diberikan oleh franchisor.

Baca Juga: Bakal Laris Manis Saat Bulan Ramadhan! Begini Cara Buka Franchise Warmindo Kekinian dengan Modal Dibawah Rp 10 Juta

3. Franchise dengan Sejarah yang Buruk

Sejarah franchise adalah faktor penting dalam menentukan keberhasilan suatu bisnis.

Franchise dengan sejarah yang buruk, seperti masalah hukum atau kontroversi publik, dapat merusak reputasi bisnis dan mengurangi minat konsumen.

Sebelum memutuskan untuk bergabung dengan franchise, penting untuk melakukan riset menyeluruh tentang sejarah dan reputasi franchisor.

4. Franchise dengan Dukungan yang Minim

Salah satu keuntungan utama dari franchise adalah dukungan yang diberikan oleh franchisor kepada para franchisee.

Franchise dengan dukungan yang minim, seperti pelatihan yang tidak memadai atau bantuan operasional yang terbatas, dapat menghambat kemampuan pebisnis untuk menjalankan usaha dengan efektif.

Penting untuk memastikan bahwa franchisor menyediakan dukungan yang memadai sebelum memutuskan untuk bergabung dengan franchise tersebut.

Baca Juga: Lebih Baik Jadi Dropshipper atau Buka Franchise Jika Ingin Bisnis dengan Modal Kecil?