Dilansir dari laman resmi bca.co.id, ada beberapa tips sebelum mulai investasi, yaitu:
1. Tentukan Tujuan Investasi
Tujuan investasi ada banyak, mulai dari menyiapkan dana pendidikan, pernikahan, dana darurat, beli gawai, bahkan untuk menghadapi masa pensiun, dan seterusnya.
Memiliki tujuan investasi ini penting karena bisa menjadi motivasi kamu untuk lebih rajin berinvestasi.
2. Ukur Kemampuan Finansial
Setelah punya tujuan investasi, langkah selanjutnya Anda perlu mengukur kemampuan finansial.
Artinya, coba alokasikan berapa dana yang mampu disisihkan dari penghasilan sekarang untuk investasi.
Nah, jika tujuan investasi, alokasi dana, dan kemampuan finansial sudah terukur, saatnya menentukan jangka waktu investasi
- Investasi jangka pendek: Investasi dalam rentang waktu 1-3 tahun.
Beberapa contoh investasi jangka pendek, yaitu mewujudkan keinginan beli gawai terbaru dalam 2 tahun, traveling ke tempat favorit dalam satu tahun, mengumpulkan dana pendidikan untuk lanjut kuliah dalam tiga tahun, dan sebagainya.
- Investasi jangka menengah: Investasi dalam jangka waktu 3-5 tahun.
Baca Juga: Marak Aplikasi Investasi dan Kripto Ilegal di Play Store, Begini Ciri-cirinya
Investasi jangka menengah bisa bermacam-macam, mulai dari menyiapkan dana pernikahan, membeli kendaraan, menyiapkan DP rumah, atau apa pun yang bisa diwujudkan dalam rentang waktu tersebut