GridFame.id - Apakah Anda selama ini mengira badan bisa menjadi gemuk hanya karena terlalu banyak gula?
Itu kurang lengkap.
Apakah Anda suka mengonsumsi makanan ringan yang memiliki rasa asin?
Ada banyak camilan yang rasanya asin, seperti keripik kentang yang menjadi favorit banyak orang.
Kita disarankan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan asin karena bisa memunculkan beberapa gangguan kesehatan.
Tekanan darah tinggi adalah salah satu gangguan kesehatan yang bisa disebabkan oleh camilan asin.
Tak hanya itu, beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa makanan asin ternyata bisa membuat Anda gemuk.
Wah, apa sebabnya?
Penelitian pada Astronaut dan Tikus
Ada sekelompok ilmuwan yang melakukan penelitian terhadap 20 astronaut di Rusia tentang efek garam bagi tubuh.
Semua astronaut itu diminta untuk tinggal di sebuah ruangan kapsul. Ruangan ini merupakan simulasi penerbangan antariksa.
Lalu, mereka dibagi menjadi dua kelompok. Para ilmuwan meneliti kelompok pertama selama 105 hari, sedangkan kelompok kedua selama 205 hari.
Baca Juga: Dilarang Menikah Muda Oleh Venna Melinda, Verrell Bramasta Cuma Bilang,
Kedua kelompok ini diberikan menu makanan yang sama, tapi kadar garamnya berbeda.
Selama penelitian dilakukan, para peneliti mengubah kadar garam pada menu makanan astronaut.
Ada yang diberikan 2.300 miligram garam per hari, ada yang 3.500 miligram, dan ada yang 4.800 miligram.
Dari penelitian itu, para ilmuwan menemukan bahwa penambahan kadar garam pada makanan bisa meningkatkan rasa lapar astronaut. Mereka juga jadi lebih jarang minum.
Selain penelitian pada astronaut, para ilmuwan juga melakukan penelitian pada tikus.
Hasilnya sama bahwa makanan dengan kadar garam yang tinggi membuat tikus makan lebih banyak.
Makanan Asin Membuat Kita Kegemukan
Dari penelitian tadi, kita jadi tahu bahwa ternyata makanan asin bisa membuat selera makan kita meningkat.
Baca Juga: Terlihat Bahagia, Istri Ryan Delon Mengungkap Soal Rahasianya Dulu,
Hal itu mengakibatkan kita jadi lebih banyak makan dan akhirnya berat badan kita bertambah.
Jadi, Anda kita disarankan untuk membatasi pengonsumsian makanan asin.
Asupan harian garam yang dianjurkan adalah 2.400 miligram per hari atau tak lebih dari setengah sendok teh.
Sebaliknya, kita disarankan untuk memperbanyak makan buah dan sayur serta minum air yang cukup. (Cirana)
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar