Banyak orang menduga bahwa kematian J disebabkan karena virus corona.
Di tengah kehebohan dan ketakutan warga Bone, Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Bone, Yusuf buka suara.
Yusuf mengungkap bahwa kematian J yang mendadak bukan disebabkan karena infeksi virus corona melalui Kompas TV, Minggu (3/5/2020).
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Pasien Positif Virus Corona ini Sempat Shalat Jumat Bersama Para Warga
Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Bone menceritakan kronologi kematian J saat berbelanja pisang.
"Ada salah satu warga desa Sanrangen, Kecamatan Dua Boccoe yang ditemukan di pasar saat membeli pisang pada jam setengah delapan pagi," ucap Yusuf.
Saat keluarga datang, salah satu anggota keluarga menjelaskan bahwa almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi dan diabetes.
Setelah dievakuasi oleh tim medis, Yusuf memastikan bahwa almarhum negatif Covid-19.
Source | : | Kompas.com,TRIBUNBONE.COM |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | GridFame Editorial |
Komentar