Penularan melalui udara berisiko terjadi di ruang tertutup
Di luar fasilitas medis, penularan melalui aerosol sangat dimungkinkan terjadi dalam kondisi ruang ramai dan tertutup.
Terutama jika ruangan tersebut berventilasi buruk.
Penularan melalui aerosol terkombinasi juga dengan penularan droplet. Misalnya, saat melakukan paduan suara, berada di restoran atau di kelas kebugaran.
"Kemungkinan penularan melalui udara dalam pengaturan publik - terutama dalam kondisi yang sangat spesifik, padat, tertutup, pengaturan berventilasi buruk yang telah dijelaskan, tidak dapat dikesampingkan," ujar Benedetta Allegranzi, Pimpinan Teknis WHO untuk Pencegahan dan Pengendalian Infeksi, seperti dikutip dari Al Jazeera.
Pernyataan WHO muncul setelah 239 ilmuwan dari 32 negara dan berbagai bidang membuat surat terbuka bahwa ada risiko nyata penularan melalui udara, terutama di lingkungan dalam ruangan, tertutup dan ramai tanpa ventilasi yang baik.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Yang Perlu Dipahami soal Penularan Virus Corona Melalui Udara".
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar