Untuk diketahui, air mani adalah cairan reproduksi yang dikeluarkan penis saat ejakulasi. Meski memang betul ada beberapa bukti anecdotal mengenai air mani yang memberikan manfaat kulit, namun hanya ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung hal tersebut.
Sementara air mani mungkin mengandung bahan-bahan yang dapat bermanfaat bagi kulit, sejumlah kecil bahan-bahan ini tidak mungkin memberikan manfaat apa pun.
Melansir dari Medical News Today, mengoleskan air mani pada kulit malah dapat membawa risiko mengembangkan reaksi alergi dan infeksi menular seksual (IMS).
Pernyataan bahwa air mani mungkin bermanfaat bagi kesehatan kulit sebagian besar berasal dari bukti anekdotal yang mengklaim bahwa nutrisi dalam air mani dapat membantu kesehatan kulit.
Tak dipungkiri, air mani memang mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi kulit. Namun sayangnya hanya sedikit bukti ilmiah yang mendukung gagasan bahwa penggunaan atau konsumsi air mani secara topikal dapat meningkatkan kesehatan kulit seseorang.
Di samping itu, beberapa orang percaya bahwa air mani dapat membantu mengobati dan memperbaiki jerawat.
Source | : | kompas,Medical News Today |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar