Lantas penyakit apa yang bisa terjadi karena hujan abu vulkanik?
Berikut ini daftar penyakit yang wajib diwaspadai dan menjadi perhatian masyarakat ketika terdampak abu vulaknik
1. Gangguan saluran pernapasan
Abu yang keluar saat letusan gunung berapi sangatlah halus, sehingga dapat dengan mudah masuk ke saluran pernapasan, terutama paru-paru. Abu tersebut juga mengandung zat silika yang berbahaya.
Umunya, gangguan penapasan yang terjadi akibat abu vulkanik ini menyebabkan nyeri dada dengan intensitas batuk dan iritasi yang meningkat.
Gejala gangguan pernapasan tersebut juga bisa disertai dengan iritasi hidung, pilek, nyeri tenggorokan. Abu vulkanik juga bisa memperburuk gejala asma atau bronkitis.
2. Gangguan mata
Partikel abu vulkanik juga bisa membuat kornea mata tergores dan memerah. Abu vulkanik juga bisa menyebabkan peradangan di area bola mata, membuat mataterasa nyeri dan gatal. Bahkan, banyak orang mengalami sensitifitas berlebihan terhadap cahaya atau mengeluarkan lendir di bagian mata akibat paparan abu vulkanik
3. Penyakit kulit
Abu vulkanik bisa menyebabkan iritasi dan kemerahan pada kulit. Selain itu, muncul risiko terhadap infeksi sekunder, jika kulit terus-menerus digaruk.
Source | : | kompas,BNBP Indonesia,American Lung Association |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar