Efek samping
Kategori dua obat tersebut Postinor dan Cycotec adalah masuk dalam obat keras yang harus diresepkan dokter dan tak boleh dibeli secara bebas.
Untuk efek sampingnya sendiri Prof Zullies mengatakan bahwa kedua obat tersebut memiliki efek yang bervariasi.
"Dampaknya sesuai dengan kerja obatnya. Jika digunakan dengan benar akan diperoleh efek yang diharapkan, misalnya pencegahan kehamilan (pada postinor), dan induksi kontraksi rahim (pada cytotec). Beberapa orang bisa mengalami efek samping yang bervariasi, tetapi umumnya jangka pendek," tuturnya.
Namun, bukan tidak mungkin kedua obat tersebut dapat memberikan efek samping pada kesehatan.
Prof Zullies mengatakan efek samping levonorgestrel dalam pil postinor antara lain:
Menyebabkan terjadinya perdarahan;
Banyaknya darah menstruasi;
Payudara mengeras;
Sakit kepala dan lemas;
Mual hingga Muntah;
Nyeri di bagian perut;
Sedangkan efek samping yang dapat timbul setelah mengonsumsi Cytotec diantaranya:
Diare dan Kram perut atau sakit perut;
Perut kembung atau buang angin berlebihan;
Rasa panas dan terbakar di dada (heartburn);
Mual atau muntah;
Source | : | ANTARA,kompas |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar