GridFame.id - Orang Indonesia tentu sudah tak asing lagi dengan pare.
Ya, sayuran yang memiliki rasa pahit ini memang tak banyak yang suka.
Namun, walau begitu pare memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh kita loh.
Apalagi untuk menjaga kesehatan kita.
Karena rajin makan pare bisa atasi penyakit ini.
Penasaran? Yuk simak artikel berikut ini.
Manfaat Pare untuk Tubuh
Ada sebuah penelitian yang mengatakan bahwa pare dapat menurunkan gula darah tubuh.
Dilansir dari Healthline pada Rabu (24/11/2021), karena bertindak seperi insulin.
Artinya pare dapat membantu membawa glukosa ke dalam sel untuk energi.
Baca Juga: Jangan Makan Pare Lalu Minum Teh! Emak-Emak Harus Tahu saat Masak Agar Keluarga Tak Celaka
Dengan mengonsumsi pare, maka itu dapat membantu sel tubuh memanfaatkan glukosa.
Lalu memindahkannya ke hati, otot, dan lemak.
Kabar baik lainnya, pare dapat mempertahankan nutrisi dengan menghalangi konversi menjadi glukosa yang berakhir dalam aliran darah.
Tidak heran dengan manfaat itu, maka pare bisa menurunkan gula darah dalam tubuh.
Walau kinerja baik dalam menangani gula darah, pare tidak lantas disetujui sebagai pengobatan pradiabetes atau diabetes.
Hal ini menurut sebuah penelitian Cochrane Database of Systematic Reviews.
Kata para peneliti, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menyatakan pare apakah pare dapat dimanfaatkan sebagai diabetes tipe 2 dan pelengkapan nutrisi tubuh.
Ada juga penelitian lain dari Journal of Ethnopharmacology.
Mereka membandinkan efektivitas pare dengan obat diabetes.
Hasilnya tidak terduga. Di mana pare dapat menurunkan kadar fruktosamin seorang penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: Kerap Dihindari Karena Pahit! Konsumsi Obat Alami Pare Ampuh Atasi 5 Penyakit Mematikan Sekaligus
Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa belum ada penelitian yang benar-benar menyatakan bahwa pare efektif obati penyakit diabetes.
Namun jika Anda ingin mengonsumsi pare, Anda bisa mencobanya. Asal tidak berlebuhan.
Karena pare memang termasuk salah satu jenis sayuran yang baik baik kesehatan tubuh.
Ini karena pare mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin C, A, E, B1, B2, B3, dan B9.
Ada juga kandungan mineral seperti kalium, kalsium, zinc, magnesium, fosfor, dan zat besi.
Serta jangan lupakan antioksidan seperti phenols, dan flavonoids.
Manfaat Pare untuk Kencangkan Wajah Peyot
Diketahui bahwa kulit wajah yang mengendur dan keriput sebenarnya bukan hanya bisa dialami oleh orang yang sudah tua.
Orang yang usianya masih muda pun berisiko mengalami hal tersebut apabila tidak merawat wajahnya dengan baik.
Maka dari itu, dikutip dari Nakita.id kali ini ada tips untuk menghilangkan keriput dan membuat wajah kembali kencang.
Tips untuk menghilangkan keriput ini juga sangat murah meriah, karena hanya mengandalkan bahan alami saja, lho.
Baca Juga: Selain Jambu Biji, Siapa Sangka 6 Tanaman yang Kerap Kita Konsumsi Ini Bisa Jadi Obat Alami DBD
Menghilangkan keriput dengan bahan alami selain murah tentu saja aman karena cenderung minim efek samping.
Nah bahan alami yang bisa digunakan adalah pare.
Sayuran yang satu ini memang tidak disukai banyak orang karena rasanya yang pahit.
Namun manfaat pare untuk kecantikan tak boleh diragukan.
Nah cara menghilangkan keriput dengan pare juga sangat mudah.
Bukan daging parenya yang kita gunakan, melainkan daunnya.
Melansir dari Tribunnews.com, daun pare sendiri bisa dimakan secara langsung.
Namun jika Anda tidak menyukainya, maka bisa mengolah daun pare tersebut sebagai masker wajah.
Anda tinggal haluskan saja daun pare dan dicampur dengan sedikit air, aduk hingga menyerupai pasta.
Jika sudah, tinggal oleskan ke wajah dan diamkan beberapa saat.
Setelah itu, Anda bisa bilas wajah dengan air bersih.
Kandungan yang ada di masker pare tersebut ampuh untuk menghilangkan keriput pada wajah secara alami.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul, Biaya Rumah Sakit Kian Mahal, Mending Rutin Konsumsi Pare Mulai Hari Ini, Ternyata Bisa Bikin Tubuh Rasakan Efek Ajaib Ini, Nyesal Baru Tahu!
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar