Rupanya, hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah, jadi, keringat yang keluar saat sedang makan itu disebut gustatory sweating.
Gustatory sweating adalah keringat yang muncul pada dahi, kulit kepala, leher, dan bibir atas saat makan, berbicara, atau -bahkan saat hanya memikirkan makanan.
Nah, dalam kasus di mana memakan apa pun menyebabkan keringat keluar, biasanya hal ini terjadi saat ada kerusakan di sekitar kelenjar parotis.
Itu adalah kelenjar di pipi yang menghasilkan air liur yang sering terjadi di satu sisi wajah saja dan dikenal sebagai sindrom Frey.
Selain itu, para penderita diabetes mellitus juga bisa mengalami gustatory sweating bilateral dan berkeringat di kedua sisi wajah, meski jarang terjadi.
Lalu, apa penyebabnya dan apakah berbahaya?
Perbedaan antara gustatory sweating dan sindrom frey
Baca Juga: Penderita Diabetes Bisa Koma Kalau Dibiarkan! Ini Gejala Hipoglikemia dan Cara Mencegahnya
Gustatory sweating mirip dengan sindrom Frey. Karena itulah, kedua istilah ini sering dianggap sama namun, dua hal ini sebenarnya berbeda.
Misalnya, seseorang yang menderita sindrom Frey memiliki masalah dengan kelenjar parotid mereka dan mungkin mulai berkeringat serta memerah di kulit kepala, wajah, telinga, dan leher setelah menyantap makanan apa pun.
Namun, makanan yang membuat orang memproduksi banyak air liur kemungkinan besar akan memicu reaksi.
Sindrom Frey terjadi karena beberapa sebab, seperti operasi di dekat kelenjar parotid atau akibat cedera dan penyakit lain yang mempengaruhi kelenjar parotid.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar