GridFame.id - Dehidrasi merupakan salah satu kondisi yang wajib diwaspadai.
Meski terkesan sepele, dehidrasi bisa menimbulkan banyak hal buruk pada tubuh.
Dehidrasi sendiri merupakan kondisi di mana tubuh kekurangan cairan.
Dehidrasi biasanya dialami oleh orang-orang yang tengah berolahraga ekstrem.
Tak cuma itu, dehidrasi juga dialami oleh orang-orang yang sedang puasa.
Pasalnya saat puasa, tubuh tidak menerima cairan selama lebih dari 12 jam.
Kondisi ini akan berbahaya jika dibiarkan begitu saja.
Lalu bagaimana cara mengatasi dehidrasi tanpa membatalkan puasa?
Simak sampai habis!
Melansir dari Kompas, begini cara menghilangkan rasa haus tanpa harus membatalkan puasa.
1. Hindari berkeringat
Aktivitas fisik yang berlebihan dan paparan sinar matahari akan meningkatkan suhu tubuh dan mengeluarkan keringat.
Akibatnya, cairan dalam tubuh berkurang dan rasa haus mulai menyerang.
Namun, Anda tidak bisa mengganti cairan tubuh yang hilang pada siang hari lantaran masih berpuasa.
Oleh karena itu, cobalah untuk menghemat stok air dalam tubuh selama berpuasa agar tidak terlalu haus.
2. Sering mandi
Mengguyur tubuh dengan air dingin bisa menipu tubuh dan pikiran bahwa kita sudah cukup terhidrasi.
Atau bisa juga dengan mengelap dan menepuk-nepuk wajah menggunakan handuk basah untuk memberikan efek segar.
3. Dinginkan tubuh dengan es batu
Moms bisa coba membalut es batu dengan handuk dan meletakkannya di area leher, pergelangan tangan, dada, dan pelipis.
Area-area tersebut merupakan titik nadi tempat pembuluh darah terdekat dengan permukaan kulit.
Cara ini menurunkan suhu panas di peredaran darah dan tubuh terasa lebih sejuk.
4. Pilih pakaian tipis yang menyerap keringat
Menggunakan pakaian tipis dan menyerap keringat bisa mencegah tubuh kepanasan dan dehidrasi.
Panas akan lebih mudah melewati kain berbahan serat alami seperti katun dan linen.
Bahan pakaian ini akan memungkinkan panas tubuh lebih cepat keluar dari tubuh dibanding dengan kain sintetis seperti akrilik dan nilon.
5. Mengatur pola minum air saat sahur dan berbuka
Hidrasi yang cukup adalah kunci agar tak mudah haus selama berpuasa.
Umumnya, kita membutuhkan antara 8-12 gelas air setiap 24 jam, tergantung pada tingkat aktivitas, usia, dan jenis kelamin kita.
Perlu diingat, minum air sekaligus dalam jumlah banyak tidak akan membantu mengurangi haus saat puasa.
Pasalnya, ginjal memiliki kapasitas terbatas untuk menyaring satu liter air per jam.
Cara terbaik adalah mengatur asupan cairan pada saat buka puasa dan sahur.
Misalnya, menerapkan pola 2-4-2 yakni dua gelas saat berbuka puasa, empat gelas saat malam hari, serta dua gelas saat sahur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Menghilangkan Haus Tanpa Membatalkan Puasa
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar