GridFame.id- Saat ini hepatitis misterius sudah mulai menyebar di Indonesia dan tengah menjadi sorotan di dunia.
Diketahui, penyakit ini menginfeksi seseorang secaara akut dan menyebabkan penderita meninggal dunia.
Per 21 April 2022, tercatat ada 169 kasus yang dikonfirmasi dari hepatitis akut uang belum dikeahui asalnya pada anak-anak di 12 negara.
Dari angka tersebut, 114 kasus diantaranya terjadi Inggris dan kemudian muncul 3 kasus di Indonesia dan membua penderita meninggal dunia.
Jika merangkum dari New York Times, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi penyebab adanya kasus hepatitis akut saat ini yang menginfeksi anak-anak adalah Adenovirus.
Adenovirus adalah salah satu dari sekolompok virus umum yang sering menyebabkan gejala seperti pilek.
Sekelompok virus ini bahkan dapat menginfeksi hewan dan juga manusia.
Lantas apa yang dimaksud dengan Adenovirus?
Adenovirus adalah keluarga virus yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit pada manusia, mulai dari flu biasa, infeksi saluran cerna hingga mata merah.
Baca Juga: Ngeri Hepatitis Misterius Menjalar di RI Pasien Sempat Mengeluh Menderita Gejala Ini
Dikutip dari India Times Adenovirus memiliki setidaknya tujuh spesies berbeda, dan di dalam spesies tersebut ada varian genetic seperti yang kita lihat pada virus corona dan virus lainnya.
Jika dilihat, ada sekitar 88 jenis adenovirus yang diketahui menginfeksi manusia dan ini dikelompokkan menjadi tujuh spesies berbeda.
Dikutip dari jurnal FEBS Letters dan CDC , selain manusia, Adenovius juga menginfeksi berbagai hewan vertebrata termasuk mamalia, burung, reptile dan bahkan ikan.
Adenovirus yang terjadi pada manusia sering menyebabkan gejala pernapasan ringan, tetapi terkadang virus dapat mentebabkan penyakit parah pada orang dengan sistem kekbalan yang terganggu, penyakit pernapasan, sakit tenggorokan, demam bahkan penyakit jantung.
Mereka juga menyebabkan mata merah, diare. Muntah sakit perut, peradangan pada pada saluran paru dan konjungtivitis.
Pada sebagian besar anak-anak yang terenda dampak dari infeksi Adenovirus tipe 41 it memiliki gejala gastroenteritis (diare dan mual) diikuti penyakit kuning atau menguningnya kulit dan mata.
“Informasi yang dikumpulkan melalui penyelidikan kami semakin menunjukkan bahwa peningkatan hepatitis mendadak pada anak-anak terkait dengan infeksi Adenovirus,” ujar Direktur Klinis infeksi di UKHSA, Dr Meera Chand.
Meskipun begitu saat ini virus tersebut masih dalam penelitian lebih lanjut oleh ahli.
“Namun, kami sedang menyelidiki penyebab potensial lainnya,” jelasnya,” tandasnya.
Baca Juga: Hepatitis Misterius Sudah Menyebar di 12 Negara Ini Gejala yang Harus Diwaspadai
Source | : | CDC,Newyork Times,Kompas |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar