Kulit pisang telah dilaporkan menunjukkan dampak yang signifikan pada penurunan kolesterol dalam darah karena tingginya serat larut dan tidak larut.
Faktanya, kulitnya memiliki lebih dari daging pisang itu sendiri.
Menurunkan kolesterol dalam darah berarti menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Kulitnya, seperti halnya buah itu sendiri, juga mengandung jumlah kalium yang tinggi yang membantu menyeimbangkan elektrolit dan cairan dalam tubuh, melindungi Anda dari penyakit jantung, dan mengatur detak jantung.
4. Menghilangkan Depresi dan Menaikkan Mood
Kulit pisang mengandung senyawa yang disebut triptofan - zat yang terkenal dalam daging kalkun dan jenis daging lainnya - yang membantu meningkatkan produksi hormon bahagia, serotonin, dan dopamin.
Hormon-hormon ini dikenal untuk mengangkat suasana hati Anda, serta membantu, mengatur kadar hormon stres.
Juga dilaporkan bahwa kulit pisang mampu meredakan dan mengurangi gejala depresi.
5. Membantu Menurunkan Berat Badan
Kulit pisang mengandung serat larut dan tidak larut dalam jumlah tinggi yang memperlambat proses pencernaan dan meningkatkan perasaan kenyang.
Menghirup teh kulit pisang yang hangat saat makan tidak hanya membuat Anda makan lebih sedikit, tetapi juga mencegah Anda dari keinginan ngemil di sela-sela makan membuat Anda mengonsumsi lebih sedikit kalori secara keseluruhan.
| Source | : | Intisari Online |
| Penulis | : | Gusthia Sasky T |
| Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar