GridFame.id - Berniat mengajukan pinjaman di pinjol?
Pinjaman online (Pinjol) atau financial technology (fintech) lending adalah platform digital yang memberikan kemudahan untuk meminjam uang secara online tanpa harus mengunjungi bank atau lembaga keuangan tradisional.
Namun, seperti platform keuangan lainnya, pinjaman online memiliki keuntungan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya.
Pinjaman online sangat mudah dan cepat untuk diakses.
Peminjam hanya perlu mengisi formulir aplikasi online, memenuhi persyaratan, dan menunggu persetujuan dalam waktu singkat.
Proses ini bisa selesai dalam hitungan jam bahkan menit.
Pinjaman online dapat diakses oleh siapa saja dengan akses internet.
Hal ini memungkinkan peminjam yang sulit mengakses lembaga keuangan tradisional, dapat mengakses pinjaman online.
Tingkat bunga pinjaman online cenderung lebih tinggi daripada pinjaman tradisional.
Hal ini dapat mengakibatkan cicilan bulanan yang lebih tinggi dan mengakibatkan peminjam membayar lebih banyak pada akhirnya.
Agar tak galbay, perhatikan beberapa hal ini sebelum mengajukan pinjol.
Baca Juga: HP Anda Sering Muncul Iklan Begini? Hati-hati Bisa Jadi Sudah di Hack Oleh Pihak Pinjol
Dilansir dari laman resmi maucash.id, perhatikan beberapa hal berikut ini jika ingin mengajukan utang di pinjol:
Pastikan untuk mencari informasi akurat terkait pihak pemberi pinjaman tersebut.
Terlebih pemberi pinjaman berupa platform online, bisa saja terdapat informasi akurat yang terdapat di google dan lainnya.
Hal ini sangat penting agar tidak terjadi berbagai hal yang tidak diinginkan, seperti kasus-kasus penipuan pinjaman online yang sekarang ini sedang marak terjadi.
Nah, jika pihak pemberi pinjaman sudah terbukti terpercaya, memiliki reputasi yang baik, latar belakangnya pun lengkap dan terdata, barulah Anda bisa melakukan pinjaman secara aman.
Membaca detail ketentuan pinjaman ini tidak bisa disepelekan, inilah yang mendasari Anda untuk memutuskan melakukan pinjaman atau tidak.
Tentu apabila Anda menyetujuinya, Anda pun harus benar-benar siap dengan risiko dari pinjaman offline ataupun online tersebut.
Memberikan data pribadi untuk pinjaman online memang wajib, tapi platform pinjaman online tersebut haruslah benar-benar sudah terpercaya.
Jika kamu meminjam online sembarangan, dikhawatirkan data Anda bisa dipergunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab atau data pribadi Anda bisa saja terekspos.
Pihak pemberi pinjaman akan memeriksa Anda dengan seksama, sehingga apabila Anda memiliki pinjaman di tempat lain biasanya mereka akan menolak memberikan pinjaman kepada Anda.
Oleh karena itu, pastikan untuk tidak memiliki pinjaman di tempat lainnya agar pengajuan pinjaman Anda bisa dengan mudah diterima.
Semakin besar dana yang Anda butuhkan, maka proses persetujuannya bisa semakin lama biasanya.
Namun hal penting yang perlu diperhatikan, Anda bisa mengajukan pinjaman sesuai kebutuhan.
Hal ini pun agar tidak memberatkan Anda untuk melunasi pembayaran ke depannya.
Baca Juga: 11 Daftar Pinjol Legal yang Tak Disarankan Galbay, Telat Bayar DC Langsung Datang ke Rumah
Memilih pinjaman dengan bunga yang rendah patut Anda pilih karena pihak pemberi pinjaman biasanya memiliki ketentuan berbeda-beda.
Jadikan kasus tersebut sebagai landasan bahwa bunga pinjaman yang besar memiliki risiko yang besar pula.
Dengan bunga yang relatif rendah, Anda pun tidak akan terbebani dan bisa membayar pinjaman secara teratur dan konsisten hingga lunas.
Apabila dana yang dibutuhkan telah sesuai dengan kebutuhan, Anda bisa menghitung atau memprediksi kemampuan Anda dalam membayar pinjaman tersebut.
Anda bisa meminjam dana maksimal pada 30% dari penghasilan Anda, agar nantinya tidak terbebani saat hendak melunasinya dalam jangka waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar