GridFame.id -
Rumah KPR dibagi menjadi dua yaitu KPR subsidi dan KPR untuk rumah non subsidi.
Ya, membeli rumah KPR saat ini salah satu alternatif yang bisa digunakan.
Ketika anda ingin membeli rumah namun budgetnya terbatas.
Banyak yang sudah memiliki rumah di usia muda dengan pembayaran KPR.
Sebetulnya, bisa saja membeli rumah dengan sesuai budget yang dimiliki.
Namun, ada juga yang budgetnya terbatas tetapi ingin segera memiliki rumah.
Apakagi KPR juga bisa memperingan pembayaran.
Nah, untuk pembayaran KPR bisa dilakukan dengan 2 jenis KPR subsidi maupun non subsidi.
Apa bedanya?
Tentu ada perbedaan yang mencolok antara KPR subsidi dan non-subsidi.
Dimana rumah non subsidi perysratannya tak serumit KPR subsidi.
Dari segi bunga juga berbeda antara KPR subsidi dengan non subsidi.
Melansir dari cekaja.com, ada 5 perbedaan antara KPR subsidi dengan non subsidi.
1. Bunga
Perlu diingat jika KPR subsidi adalah KPR yang dilakukan oleh pemerintah dan bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia.
Suku bunga yang diberikan adalah 5% dan tetap selama jangka waktu kredit.
KPR Subsidi harus ada uang muka mulai dari 1% dengan jangka waktu pelunasan maksimal 20 tahun.
Sementara, KPR non subsidi terbagi menjadi 2 yaitu bunga tetap dan bunga mengambang.
Bunga tetap tidak akan berubah sampai masa periode yang ditentukan kalau bunga mengambang selalu mengikuti perubahan kredit bunga di pasaran.
2. Harga Rumah
Harga rumah KPR subsidi pemerintah rata-rata berkisar antara Rp 100 juta hingga Rp 300 juta.
Sedangkan, harga rumah KPR nonsubsidi umumnya berada di atas angka Rp 300 juta.
3. Ukuran Rumah
Rumah KPR subsidi pemerintah memiliki luas maksimal 36 m persegi (tipe 36), sedangkan luas rumah KPR nonsubsidi bisa lebih dari 36 m persegi.
4. Fasilitas Rumah
Rumah nonsubsidi biasanya lebih lengkap daripada yang bersubsidi hanya dilengkapi dengan kamar tidur, kamar mandi, dan ruang tamu.
5. Lokasi rumah
Lokasi rumah subsidi rata-rata berlokasi jauh dari pusat kotas sedangkan non subsidi lebih strategis.
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar