Sebelum menentukan akan jadi reseller atau dropshipper saja, Anda harus tahu dulu sistem kerja keduanya.
Melansir dari Kompas.com, Reseller adalah orang yang menjual kembali barang dari supplier dengan cara menyetok barang dengan jumlah tertentu.
Umumnya, supplier akan memberikan harga khusus untuk reseller, sehingga peluang keuntungannya lebih besar kalau dijual lagi.
Sementara Dropshipper adalah orang yang menjualkan barang supplier dengan komisi yang sudah ditentukan tanpa harus menyetok barang terlebih dulu.
Jadi, ketika ada pesanan, yang akan menyiapkan dan mengirimkan barang adalah supplier.
Dropshipper biasanya berjualan modal foto produk saja.
Lalu, mana yang lebih baik untuk pemula?
Untuk menentukan mana yang terbaik, Anda harus mempertimbangkan setidaknya dua aspek berikut ini.
1. Modal di Awal
Dari segi modal, jelas bahwa reseller membutuhkan modal di awal untuk stok barang.
Baca Juga: Yang Punya Bisnis Online Hati-Hati! Begini Cara Cek Bukti Transfer Palsu Agar Tak Kena Tipu
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Hani Arifah |
Komentar