GridFame.id - Gali lubang tutup lubang adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pola pinjaman yang tidak berkelanjutan di sektor pinjaman online (pinjol).
Istilah ini merujuk pada praktik di mana seseorang menggunakan pinjaman dari satu platform untuk membayar pinjaman dari platform lain, sehingga terjerat dalam lingkaran utang yang sulit untuk keluar.
Pertama-tama, GLTL sering kali terjadi ketika seseorang tidak mampu membayar pinjaman awal tepat waktu, sehingga terpaksa menggunakan pinjaman lain untuk membayar pinjaman yang sebelumnya belum terbayar.
Ini dapat menyebabkan pengguna terjebak dalam spiral utang yang semakin memburuk seiring waktu.
Salah satu alasan GLTL terjadi adalah karena kemudahan akses pinjaman online. Platform pinjaman online menyediakan layanan yang cepat dan mudah tanpa persyaratan keuangan yang ketat.
Namun, kemudahan ini juga dapat memperburuk masalah keuangan jika pengguna tidak mampu mengelola pinjaman dengan baik.
Selain itu, GLTL dapat dipicu oleh tingginya suku bunga dan biaya layanan yang dikenakan oleh platform pinjaman online.
Pengguna yang tidak mampu membayar pinjaman tepat waktu akan terus menumpuk bunga dan biaya tambahan, membuat kondisi keuangan semakin sulit.
Seperti yang dialami oleh salah seorang warganet ini.
Dimana ia mengaku kalau menjadi korban gali lubang tutup lubang pinjol.
Awal meminjam Rp 500 ribu kemudian membengkak menjadi Rp 5 juta.
Baca Juga: Trik Ampuh Menghadapi DC Lapangan Pinjol yang Menagih Secara Kasar, Dijamin Kapok Datang ke Rumah!
Hal tersebut dialami oleh salah satu warganet di aplikasi X.
Ia mengaku menjadi korban pinjaman online atau pinjol.
Berawal dari pinjam Rp 500 ribu untuk kebutuhan pokok rumahnya.
Namun, pinjaman tersebut lama-lama membengkak menjadi Rp 5 juta karena gali lubang tutup lubang.
"hai kak, boleh aku sharing dsni? Aku salah satu korban pinjol. Berawal dr pinjam 500rb untk memenuhi kebutuhan pokok dirumah, sampai akhirnya total tagihan bengkak hampir 5jt. sistem gali lobang tutup lubang karna gk mampu bayar untk tagihan di apk sebelum nya"
Lalu, bagaimana tips melunasi utang pinjol yang menumpuk?
1. Evaluasi Utang Anda: Langkah pertama adalah meninjau secara menyeluruh semua utang yang Anda miliki.
2. Prioritaskan Utang dengan Bunga Tertinggi: Mulailah dengan melunasi utang yang memiliki tingkat bunga tertinggi terlebih dahulu.
3. Buat Anggaran dan Rencana Pembayaran: Buat anggaran yang rinci untuk mengelola pendapatan dan pengeluaran Anda.
4. Hentikan Penggunaan Pinjaman Baru: Hindari mengambil pinjaman baru atau menggunakan pinjaman lain untuk membayar utang yang ada.
5. Cari Cara untuk Meningkatkan Pendapatan: Pertimbangkan untuk mencari cara untuk meningkatkan pendapatan Anda, misalnya dengan menambah jam kerja, menjual barang yang tidak terpakai, atau mengejar sumber pendapatan tambahan.
Baca Juga: Tak Masuk SLIK OJK, Ini Risiko Fatal Jika Nekat Tak Selesaikan Piutang dengan Pinjol Ilegal
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar