Entin Rostini, Director Industry and Government Relations of Advance.AI, menyoroti hubungan simbiosis antara penyaringan APUPPT dan verifikasi identitas digital.
"Pemeriksaan APU PPT adalah bagian integral dari keseluruhan perjalanan verifikasi identitas digital dan e-KYC, terutama untuk sektor banking, financial services, dan insurance (BFSI) di Indonesia,” kata Entin.
Seminar ini, sambungnya, berfungsi sebagai platform penting untuk memfasilitasi kolaborasi dan pertukaran pengetahuan di antara para pelaku industri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan inovator teknologi di dalam perjuangan berkelanjutan melawan kejahatan keuangan.
“Di saat sektor BFSI Indonesia mengalami digitalisasi yang cepat, inisiatif seperti ini memainkan peran penting demi memastikan ekosistem keuangan yang aman dan sesuai, sehingga memajukan inklusi digital dan keuangan yang aman bagi semua," imbuh Entin.
Menurut statistik terbaru Badan Pusat Statistik Indonesia, ekonomi digital di Indonesia diperkirakan akan mencapai 124 miliar dolar AS pada 2025, mewakili peluang besar untuk inovasi dan pertumbuhan.
Namun seiring pertumbuhan ini, muncul risiko penipuan identitas dan ancaman siber yang meningkat.
Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK) melaporkan, insiden penipuan keuangan telah meningkat sebesar 25% dalam 1 tahun terakhir, sehingga perlunya solusi manajemen risiko yang mumpuni.
Penulis | : | Intan Yusan S |
Editor | : | Intan Yusan S |
Komentar