Find Us On Social Media :

Segera Susul Wilayah Lain, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Rencanakan Pemberlakuan PSBB Secepatnya

Bupati karawang akan berlakukan psbb di wilayah karawang

GridFame.id - Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana baru saja menggelar rapat bersama dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Dalam rapat yang dilakukan secara video conference itu salah satunya adalah membahas mengenai pemberlakuan PSBB.

Mengingat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menyatakan siap memberlakukan PSBB di Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Mulai Berlaku Hari Ini, Perhatikan Aturan Lengkap PSBB Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo, Hanya Tempat-tempat Ini yang Boleh Buka!

PSBB akan segera dilakukan segera mungkin apabila telah mendapatkan persetujuan dari Kemenkes.

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran wabah virus corona (covid-19).

Mengingat Jawa Barat merupakan salah satu wilayah dengan jumlah kasus terinfeksi yang terbilang tinggi.

Salah satu yang menjadi pembahasan dalam rapat video conference itu ialah kesiapan Karawang untuk ikut serta dalam pemberlakuan PSBB.

Hal itu diketahui dari unggahan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana di akun instagramnya.

"Bismillaah.. Akang teteh yang saya cintai, 

Hari ini, Rabu (29/04/2020) saya beserta 17 bupati/walikota melakukan video conference dengan Gubernur Jawa Barat Membahas beragam hal, termasuk diantaranya menanyakan kesiapan Karawang dalan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)," ungkap Cellica dalam keterangan unggahannya.

Baca Juga: Nekat Buka Padahal Sudah Jelas Dilarang Selama Masa PSBB, Sejumlah Toko di Makassar Kena Semprot Air Satpol PP

Cellica menuturkan bahwa Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akan kembali mengajukan beberapa wilayah tambahan ke Kemenkes.

"Rencananya, pak Gubernur akan mengajukan lagi beberapa wilayah Jawa Barat untuk di PSBB-kan ke Kementerian Kesehatan," tambahnya.

Menurut Cellica, Karawang telah cukup siap dan ia sangat antusias jika Karawang menjadi salah satu wilayah yang bisa menjalankan PSBB.

"Pada prinsipnya, Karawang dan Kabupaten lainnya setuju dan siap. Apalagi Karawang sudah menjadi zona merah. Per hari ini, sudah 100 orang positif Covid 19. Jumlah penderita yang terus mengalami kenaikan," jelas Cellica.

Menurut Cellica, tingkat kesadaran masyarakat sendiri dianggap masih sangat kurang hingga membuat jumlah pasien terinfeksi kian bertambah.

"Salah satunya karena ketidakdisiplinan kita dan masih banyaknya warga yang tidak taat mengikuti anjuran Pemerintah. Sehingga mau tidak mah, suka tidak suka, demi keselamatan semya, opsi PSBB ini menjadi pilihan terakhir," tegasnya.

Namun saat ini, rencana pemberlakuan PSBB di Karawang masih perlu dikaji lebih lanjut.

Terutama mengenai bantuan sosial yang nantinya diberikan untuk masyarakat terdampak agar tetap bisa bertahan hidup.

Baca Juga: Tak Seperti Jakarta, 6 Hari Penerapan PSBB di Kota Bandung Justru Tercatat Pasien Covid-19 yang Semakin Meningkat

Mengingat pemberlakuan PSBB tentu memberikan dampak bagi sebagian masyarakat menengah kebawah yang penghasilannya ditentukan secara harian.

Cellica mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Karawang telah berupaya untuk terus memikirkan yang terbaik bagi kelangsungan hidup masyarakat.

"Beragam skema bantuan dari Pusat, Provinsi, dan Kabupaten insya Allah akan diberikan. Saat ini upaya validasi data, validasi faktual sedang kami lakukan sehingga bantuan yang nanti diberikan benar2 tersalurkan kepada yang betul2 membutuhkan," ungkap Cellica Nurrachadiana.

Sejumlah wilayah di Indonesia telah lebih dahulu memulai pemberlakuan PSBB diantaranya Jakarta, Bogor, Gresik, Sidoarjo, Makassar, dan Surabaya.