Harusnya dimusnahkan atau dibagi gratis
Telur HE dilarang diperjualbelikan di pasar.
Pemerintah hanya mengizinkan perusahaan breeding untuk memusnahkan telur HE atau dibagikan ke masyarakat sebagai bagian dari CSR.
Pada telur HE yang mengandung embrio, juga bisa dilihat dengan meneropongnya secara langsung dengan bantuan lampu senter.
Embrio ayam tampak seperti bintik kehitaman saat disorot lampu.
Di perusahaan breeding, telur yang diketahui tak terlihat embrio di dalamnya biasanya langsung disortir.
Telur HE ini yang kemudian disebut sebagai telur infertil.
Sementara telur yang fertil, akan masuk ke mesin penetasan.
Banyak perusahaan breeding juga memilih tak menetaskan telur fertil ketika harga DOC anjlok.
Mengingat biaya penetasan bisa lebih mahal daripada harga jual DOC.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, I Ketut Diarmita menjelaskan, telur HE hanya boleh ditetaskan untuk menjadi DOC atau anak ayam.
Telur HE tak boleh dijual di pasar.