Find Us On Social Media :

Jangan Kasih Kendor! Dokter Gizi Ungkap 5 Pantangan Makan Sahur, Siap Jalani Puasa Ramadan 2021

Ilustrasi sahur bersama keluarga

GridFame.id - Alhamdulilah, kita sudah tiba di bulan puasa Ramadan 2021.

Supaya ibadah puasa tahun ini berjalan dengan lancar, ada baiknya menjaga asupan tubuh supaya kuat tidak makan dan minum selama 16 jam, tanpa ada gangguan kesehatan.

Dokter spesialis gizi Klinis RS Indriati Solo Baru, dr. Ayu Kusuma Dewi, M.Si, Sp.GK, menjelaskan menu sahur yang baik.

Baca Juga: Puasa 2021 Tanggal Berapa, Berikut Link Hasil Sidang Isbat Ramadhan 2021 Penentuan Puasa 1 Ramadan 1442 H

Dikutip dari Kompas.com, sahur yang baik adalah yang mengandung cukup karbohidrat, protein, lemak, serat, dan cairan.

Karbohidrat yang dianjurkan saat sahur adalah karbohidrat kompleks, seperti nasi, nasi merah, jagung, oatmeal, atau ubi.

dr. Ayu menjelaskan, karbohidrat kompleks lebih lambat dipecah sehingga dapat meminimalisir rasa lapar saat berpuasa.

Supaya kuat puasa, sebaiknya makan ini saat sahur

Konsumsi protein juga penting untuk menjaga kecukupan gizi dan ikut memberikan rasa kenyang yang lebih lama.

Lebih baik, konsumsilah lauk tinggi protein dan rendah lemak, seperti: ikan, telur, ayam, dan biji-bijian.

Tidak ketinggalan, dr. Ayu menganjurkan pula konsumsi sayur dan buah saat berpuasa.

Baca Juga: Puasa Tanggal Berapa? Simak Jadwal Puasa Ramadhan 2021, Ini Penetapan Awal Puasa 1442 H Menurut Pemerintah dan Muhammadiyah

“Saat puasa ini, sangat baik konsumsi berbagai sayuran hijau dan buah-buahan seperti pisang, apel, alpukat, dan buah berair," kata dr. Ayu.

Selain itu, dr. Ayu juga menyarankan kita mengurangi konsumsi 5 makanan pantangan ini saat sahur.

Berikut ini daftar menu makanan yang sebaiknya dihindari:

Makanan pantangan saat sahur

Makanan pantangan saat sahur tersebut adalah: makanan/minuman terlalu manis, terlalu pedas, dan terlalu asin.

Menu sahur yang terlalu manis, asin, pedas, atau terlalu banyak minyak dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan.

Diantaranya adalah mudah haus, perut kembung, memicu peningkatan asam lambung, dan risiko radang tenggorokan.

Baca Juga: Tak Jalani Puasa Bersama Abidzar Al Ghifari, Umi Pipik Mengaku Sedih hingga Ungkap Hal Ini yang Jadi Kesibukan Anaknya Sampai Tak Pulang: 'Biasanya Kumpul Semua'

Selain itu, dr. Ayu juga menyarankan kita untuk pantang minum soda dan kafein, seperti teh dan kopi.

Minuman berkafein dapat juga memicu peningkatan asam lambung dan bersifat diuretik.

“Dehidrasi menyebabkan kita menjadi mudah lelah, lemas, dan berkurang konsentrasinya dalam bekerja atau bersekolah,” jelas dr. Ayu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Ragam Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Buka Puasa dan Sahur