Demi kebaikan Bharada E kedepannya, Hotman memberi saran agar pria itu mau jujur mengungkapkan kejadian dan pelaku lain yang terlibat.
"Halo Bharada E, sebelum terlambat, sebelum terlambat agar kamu secara jujur, terbuka siapa saja yang sebenarnya terlibat dalam penembakan Brigadir J," ucap Hotman Paris.
Hotman menyebut, jika Bharada E tetap bersikeras menanggung beban seorang diri, ia hanya aman disaat penyidikan, sedangkan nasibnya akan terombang-ambing saat di pengadilan.
"Kamu bisa saja aman di tingkat penyidikan, tapi pengakuan kamu sekarang pada akhirnya yang menentukan hukuman kamu, kan bukan di tingkat penyidikan. Yaitu nanti diputuskan mulai dari pengadilan negeri, PT, kasasi, dan PK," beber Hotman.
"Banyak hakim yang akan menentukan nasibmu," imbuhnya.
Pengacara 62 tahun itu juga menyinggung soal orang-orang di belakang Bharada E yang berpeluang sangat kecil tetap akan membantunya sampai PK Mahkamah Agung.
"Apa kamu yakin oknum-oknum terkait bisa menolong kamu sampai tingkat PK Mahkamah Agung? Kalau kamu hanya membebankan semua tanggung jawab ke kamu," tanya Hotman Paris.
Tak ingin Bharada E lebih menyesal nantinya, maka Hotman Paris meminta agar ia jujur soal oknum yang terlibat, sebab ini adalah waktu terakhir Bharada E menyelamatkan dirinya sendiri.
"Jadi, sekaranglah penentuannya, masa depanmu ditentukan sekarang.
Ini karena kalau kamu buat pengakuan sejujurnya maka penyidik akan terbantu untuk mengungkapkan fakta sebenarnya," pinta Hotman Paris.
"Ingat, kalau bebannya hanya di kamu. Bayangkan beratnya hukuman dan masa depanmu masih panjang, adikku," sambung Hotman Paris.
Ia dengan tegas mengulang lagi kalau waktu ini adalah saat yang tepat untuk Bharada E menjelaskan kondisi dengan sejujur-jujurnya.
"Jadi, benar-benarlah sadari itu. Buatlah pengakuan sejujurnya sebelum terlambat. Inilah saatnya," tandasnya.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di TribunStyle.com dengan Judul "'Beban Hanya di Kamu' Hotman Paris Bijak Beri Saran Untuk Bharada E: 'Sebelum Terlambat, Jujur'"