VIDA Sign adalah solusi tanda tangan digital untuk badan hukum dan perusahaan di industri fintech.
Ia menggunakan otentikasi biometrik untuk memverifikasi identitas penanda tangan dan enkripsi untuk melindungi dokumen hukum dari gangguan.
Hal ini juga memungkinkan kemampuan penandatanganan digital yang mudah, aman, dan mengikat secara hukum sekaligus mematuhi standar dan peraturan Indonesia.
Selain itu, VIDA merupakan anggota Authorized Trust List Adobe, yang berarti tanda tangandigital VIDA diakui di lebih dari 40 negara.
Ahmad Taufik, SVP Head of Product VIDA menyebut kalau masyarakat sebenarnya sudah menggunakan identitas digital sehari-hari, namun dalam tahap yang berbeda.
"Kalau teman-teman suka belanja di e-commerce, pesan makanan di ojek online itu termasuk identitas digital, tapi dalam level tanda pengenal," ujarnya dalam acara Offline Media Clinic AFTECH dalam rangka Bulan Fintech Nasional (BFN) 2023 dengan topik “Tingkatkan Kesadaran Data Pribadi: VIDA ajak Pengguna Untuk Menjaga Keamanan Data Masing-Masing", Kamis (30/11/2023).
Barulah jika identitas digital membutuhkan verifikasi muka atau biometrik, itu masuk ke tahap verified atau sudah terverifikasi.
Di sana lah VIDA hadir untuk masyarakat dalam memverifikasi identitas digital kita.
"Kami membantu provide identitas digital dalam level yang sudah terverifikasi," tambahnya.
Ada 4 layanan yang bisa digunakan dalam VIDA.